Polda Rilis Foto Wajah Novel FPI sebagai Buron  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Selasa, 7 Oktober 2014 14:53 WIB

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Rikwanto (kiri) bersama Direskrim Umum Polda Metro Jaya, Heru Pranoto (kedua kiri), tunjukkan samurai yang menjadi barang bukti kerusuhan oleh FPI di depan kantor DPRD, di Polda Metro Jaya, Jakarta, 4 Oktober 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya merilis foto wajah Novel Bamukmin, tersangka pelaku kericuhan dalam demonstrasi di depan gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa, 7 Oktober 2014. Sekretaris DPD Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta itu diduga sebagai aktor yang menggerakan pengunjuk rasa (lihat: Dalang Demo Rusuh FPI Buron)

Juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan foto wajah Novel akan disebar ke polsek-polsek dan polres-polres. Dengan penyebaran foto tersebut, polisi menyatakan Novel masuk daftar pencarian orang. Karena itu, polisi mengimbau masyarakat yang mengetahui keberadaan Novel untuk melapor ke kantor polisi terdekat. "Nantinya akan kami tindak lanjuti untuk penangkapan," ujar Rikwanto.

Kerusuhan di depan gedung Dewan itu terjadi saat massa FPI menggelar unjuk rasa menolak pelantikan Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur DKI Jakarta. Dalam unjuk rasa itu, massa membawa kotoran sapi. Aksi ini berujung rusuh setelah massa terlibat bentrok dengan polisi. (Baca: FPI Demo Ahok, Polisi Terkena Samurai) Belakangan, polisi menetapkan 21 tersangka dalam bentrokan itu, termasuk Novel. Namun hingga hari ini koordinator pengunjuk rasa itu belum juga ditahan.

Rikwanto mengatakan polisi akan memproses penyidikan kasus ini hingga tuntas dan tidak akan berhenti hanya pada pengungkapan aktor di lapangan. Penyidik akan mengembangkan penyidikan kasus ini untuk mengungkap otak kericuhan tersebut. Soalnya, bentrokan itu diduga telah direncanakan. Dugaan itu muncul karena polisi menemukan barang bukti berupa batu dan senjata tajam. "Secara parsial, kami belum bisa menyampaikan hasil penyidikan karena prosesnya masih berlangsung," kata Rikwanto.

HERMAWAN SETYANTO

Berita lain:
Ada Udang di Balik Perpu SBY dan Koalisi Prabowo
Dari Harvard, Karen Mau Bantu Jokowi
Terima PPP, Koalisi Jokowi Siapkan Kursi Wakil MPR
Gerindra Menentang Pembubaran FPI

Berita terkait

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

2 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

2 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

3 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

8 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

9 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

9 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

9 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

9 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

11 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

38 hari lalu

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya