Polisi Tangguhkan Penahanan Penghina Presiden  

Reporter

Jumat, 31 Oktober 2014 16:32 WIB

Fadli Zon (kanan) berbincang dengan Mursidah, orang tua Muhamad Arsyad pelaku penghinaan presiden di Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta, 31 Oktober 2014. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Ersah, bude Muhammad Arsyad, hampir menangis terharu mendengar kabar keponakannya tersebut ditangguhkan penahanannya. "Alhamdulillah ya Allah, Alhamdulillah," kata Ersah sembari menengadahkan tangannya ke atas dengan suara bergetar di kediamannya, Jakarta Timur, Jumat, 31 Oktober 2014.

Kabar tersebut disampaikan oleh guru ngaji Arsyad, Aan Nazarudin, kepada Ersah langsung. "Insya Allah, penahanannya ditangguhkan karena Pak Fadli mau menjaminnya. Ini sedang tanda tangan berkas di Mabes Polri," ujar pria 44 tahun itu. (Baca: Kapolri: Arsad Ditahan Bukan karena Hina Jokowi)

Tadi pagi, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fadli Zon mengunjungi keluarga Arsyad. Dia berjanji akan membantu proses penangguhan penahanan Arsyad hingga fasilitas pengacara gratis. Sejak 23 Oktober lalu, lelaki 24 tahun itu ditahan di Mabes Polri. Dia dituding menghina Presiden Joko Widodo karena menyebarkan gambar parodi Jokowi dan Megawati Soekarnoputri yang berbuat asusila. "Saya juga setiap hari di-bully. Hal seperti ini memang sudah risiko politisi," ujar Fadli. (Baca: JK Nilai Penanganan Kasus Penghinaan Jokowi Terus)

Seketika, Ersah pun langsung membersihkan rumahnya. Lantai rumahnya dipel hingga mengkilat. Bebeberapa kursi disiapkan untuk para tamu. Kasur yang terletak di dasar lantai dirapikan seadanya. Ersa juga meminta adik-adik Arsyad segera mandi.

Di kediaman Arsyad terlihat beberapa tetangga yang berkumpul. Mereka merasa sangat senang mendengar kabar penangguhan Arsyad. "Ya, seharusnya memang bebas, kan itu risiko jadi pejabat. Siap diomongin apa saja," kata seorang tetangganya yang enggan disebut namanya.(Baca: Kronologi Penangkapan MA, Penghina Jokowi)

DEWI SUCI RAHAYU




Baca juga:
MA Tutup Pendaftaran Hakim Konstitusi
Kisruh DPR, Ketua MK: Demokrasi Pancasila Hilang
Jupe Ngaku Belajar Politik dari Akun Triomacan
BNPB Prediksi Penanganan Sinabung Masih Lama

Berita terkait

Inilah 5 Kapolri dengan Masa Jabatan Terlama

11 jam lalu

Inilah 5 Kapolri dengan Masa Jabatan Terlama

Wacana memperpanjang batas maksimal usai pensiun anggota Polri membuka peluang masa jabatan Kapolri jadi lebih lama.

Baca Selengkapnya

Korban Begal hingga Jari Putus Direkrut Kapolri Jadi Casis Bintara Polri, Satrio: Saya Ingin Memberantas Kejahatan

14 jam lalu

Korban Begal hingga Jari Putus Direkrut Kapolri Jadi Casis Bintara Polri, Satrio: Saya Ingin Memberantas Kejahatan

Casis bintara Polri Satrio Mukhti berharap, tidak ada korban begal lain seperti dirinya.

Baca Selengkapnya

Polda Jabar Sebar Data 3 DPO Diduga Pembunuh Vina, Ini Aturan Penetapan Daftar Pencarian Orang

14 jam lalu

Polda Jabar Sebar Data 3 DPO Diduga Pembunuh Vina, Ini Aturan Penetapan Daftar Pencarian Orang

Polda Jabar telah sebarkan data DPO 3 orang diduga pelaku pembunuh Vina. Ketahui aturan penetapan daftar pencarian orang.

Baca Selengkapnya

Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

17 jam lalu

Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

Ditpolairud Polda Bali kini melakukan pengamanan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, kerahkan 2 kapal dan 3 helikopter.

Baca Selengkapnya

Wacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat

1 hari lalu

Wacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat

Wacana perpanjangan usia pensiun polisi dinilai tidak sesuai dengan tujuan revisi undang-undang Kepolisian.

Baca Selengkapnya

Ketua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik

2 hari lalu

Ketua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik

Badan Intelijen Negara atau BIN tak perlu melakukan keterbukaan informasi publik. Alasannya, BIN merupakan lembaga intelijen.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

2 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang

2 hari lalu

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang

Usai pensiun sebagai Wakapolda Aceh, Armia Fahmi akan aktif sebagai kader Partai Aceh. Bahkan, ia akan maju sebagai calon Bupati Aceh Tamiang.

Baca Selengkapnya

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

2 hari lalu

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

Naskah akademik itu menilai batas usia pensiun 58 tahun berbanding terbalik dengan meningkatnya keahlian anggota Polri seiring penambahan usia.

Baca Selengkapnya

Begini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman

2 hari lalu

Begini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman

Sindikat penjual benur atau benih lobster ilegal memiliki cara khusus dalam penyelundupan benur ke luar negeri.

Baca Selengkapnya