TEMPO.CO, Jakarta - Banjir yang masih menggenangi sebagian wilayah Jakarta membuat bus Transjakarta tak dapat beroperasi maksimal. Farhan, petugas tiket Transjakarta di Halte Dukuh Atas 1, mengatakan beberapa koridor ditutup sementara.

"Koridor 2, 3, 5, 7, 8, 10, 12 ditutup penuh," katanya di Dukuh Atas, Jakarta, Selasa, 10 Februari.

Koridor 2 merupakan jalur yang menghubungkan Pulogadung-Harmoni. Koridor 3 Kalideres-Harmoni, 5 Kampung Melayu-Ancol, 7 Kampung Rambutan-Kampung Melayu, 8 Lebak Bulus-Harmoni, 10 Tanjung Priok-Cililitan, dan 12 Pluit-Tanjung Priok.

Jumlah koridor yang ditutup ini lebih banyak dibanding kemarin. Senin lalu, Transjakarta menutup empat koridornya, yakni koridor 2, 8, 10, dan 12. Farhan mengatakan meluasnya banjir menyebabkan lebih banyak jalur tak bisa dioperasikan. "Hujannya tak berhenti dari kemarin," ujarnya.

Dalam akun Twitter-nya, @iKosasih, Direktur Utama PT Transportasi Jakarta ANS, Kosasih mengatakan hanya beberapa koridor yang bisa dibuka. Yakni koridor 1 dengan rute Blok M-Kota, 4 Dukuh Atas-Pulogadung, 5 Kampung Melayu-Ancol, 6 Ragunan-Dukuh Atas, 7 Kampung Rambutan-Kampung Melayu, 9 Pinang Ranti-Pluit, dan 11 Kampung Melayu-Pulogebang.

Itu pun tak semua koridor beroperasi penuh. Kosasih mengatakan pada koridor 5 dan 9 dilakukan pemendekan rute. "Koridor 5 hanya sampai Senen, dan koriodor 9 sampai RS Harapan Kita."

NUR ALFIYAH