TEMPO Interaktif, Bekasi:PT Pos Indonesia, cabang Bekasi hingga Jum'at (7/10) belum menerima kartu kompensasi bahan bakar minyak (KKB), sehingga warga miskin belum bisa mencairkan dana bantuan. Padahal, pencairan subsidi langsung di Kota dan Kabupaten Bekasi tinggal empat hari lagi, yakni 11 Oktober. Menurut Kepala PT Pos cabang Bekasi, Arifin Muchsin, mestinya ia sudah menerima KKB lima hari sebelum hari H. "Mestinya lima hari sebelumnya, dan langsung kami distribusikan," kata dia. Stelah Badan Pusat Statistik (BPS) meyerahkan data ke Kantor Pos Pusat di Pasar Baru, lalu dicetak dan didistribusikan ke cabang-cabang kantor pos di daerah. "Dari pos cabang, lalu kita serahkan ke BPS cabang Bekasi, untuk disalurkan lagi," jelas Arifin. Ia tidak mengetahui alasan kantor Pos Pusat belum mengirimkan KKB ke kantornya. Namun ia meyakinkan bahwa hal itu bukan sebuah keterlambatan yang bisa mengganggu proses pembayaran pada 11 Oktober nanti. Walaupun waktunya mepet, ia akan bekerja keras dan terus berkoordinasi sampai pelaksanaan pencairan sukses. Bekasi, diakuinya, termasuk berat untuk memberikan pelayanan karena jarak jangkau kantor pos dengan warga miskin, terutama di Kabupaten Bekasi, sangat jauh. Siswanto