Rincian Lengkap Anggaran Naskah Pidato Gubernur Ahok

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Kamis, 10 September 2015 05:29 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, atau biasa disapa Ahok. Memberikan pidato saat pelantikan pejabat PNS di Balai Kota. Jakarta, 18 Mei 2015. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta mengkritik anggaran penyusunan pidato Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang diajukan Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri. Menurut Dewan, dana pembuatan teks pidato senilai Rp 800 juta setahun dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara itu dianggap terlalu besar dan boros.

Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Bestari Barus mengungkapkan, besaran dana penyusunan pidato tersebut tak rasional. Hal itulah yang membuat Dewan mencecar rincian anggaran tersebut saat Rapat Badan Anggaran, pekan lalu. “Tidak masuk akal penyusunan pidato menelan biaya hingga ratusan juta,” katanya kepada Tempo, Rabu, 9 September 2015.

Lebih-lebih, dia berujar, Gubernur Basuki Tjahaja Purnama sering menyampaikan pidato tanpa menggunakan teks. Jika pun membaca naskah, pidato Basuki disampaikan dalam acara resmi, seperti Rapat Paripurna dengan DPRD DKI. “Ambil saja 10 kali pidato dengan teks setahun, maka satu pidato seharga Rp 80 juta,” ujarnya.

Basuki mengatakan bakal memeriksa anggaran pidatonya yang bernilai fantastis itu. Dia mengakui penyusunan pidato menelan biaya besar karena meminta tenaga ahli yang berasal dari luar pemerintah DKI. Tapi penyusunan pidato kini menjadi tanggung jawab lingkup internal. “Seharusnya sudah dipangkas,” dia menjelaskan.

Kepala Biro Kepala Daerah Mawardi menjelaskan, anggaran Rp 800 juta tersebut digunakan untuk kepentingan beberapa pos pembayaran. Hal itu antara lain pekerja harian lepas, tenaga terampil, konsumsi, dan jaminan kesehatan tim perumus pidato. Mawardi menyebutkan teks pidato Gubernur juga perlu disusun manakala ada kepala dinas yang ditugasi mewakili Gubernur dalam satu acara. “Pejabat ini yang akan membacakan sambutan Gubernur,” dia menjelaskan.

Namun anggaran itu sifatnya belum final. Sebab, besaran tersebut bersifat usulan saat dibahas bersama Badan Anggaran. “Akan dipangkas hingga Rp 600 juta,” ujar Mawardi.

Berikut ini rincian penyusunan anggaran pidato gubernur:
1. Gaji pekerja harian lepas: 14 orang x Rp 2,7 juta x 12 bulan = Rp 453, 6 juta
2. Tugas PHL: mengetik naskah, riset data, dan mendukung penyusunan naskah
3. Gaji tenaga terampil: 4 orang x Rp 5 juta x 12 bulan = Rp 240 juta
4. Tugas tenaga terampil: menyusun naskah pidato
5. Konsumsi: Rp 38 ribu per hari
6. Jaminan kesehatan

RAYMUNDUSRIKANG

Berita terkait

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

1 hari lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

1 hari lalu

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

1 hari lalu

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

2 hari lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

2 hari lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

3 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Dorong Pemda Percepat Realisasi Belanja APBD

4 hari lalu

Mendagri Tito Karnavian Dorong Pemda Percepat Realisasi Belanja APBD

Tito Karnavian menekankan pentingnya realisasi APBD dalam pengendalian tingkat inflasi.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

4 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

5 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya