Komjen (Pol) Budi Waseso mengucapkan sumpah jabatan saat dilantik sebagai kepala BNN di Aula Gedung BNN di Jakarta, 8 September 2015. TEMPO/M Iqbal Ichsan
TEMPO.CO, Tangerang -- Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Budi Waseso mengatakan, saat ini ia sedang melatih pasukan 'siluman' yang disiapkan khusus untuk memerangi narkoba.(Baca: Soal Penyelundup Narkoba, Budi Waseso: Mereka Pembunuh!).
"Masih dilatih dan disiapkan," katanya saat pemusnahan barang bukti narkoba di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis, 8 Oktober 2015.
Buwas--sapaan akrab Budi Waseso, menjelaskan, para anggota pasukan ini juga dilatih khusus untuk menggunakan peralatan khusus. "Saya jamin, pasukan saya ini tidak bisa disogok, tidak bisa dipengaruhi, tidak bisa disuruh-suruh, pokoknya maju terus," katanya.
Buwas juga berjanji akan ada kejutan-kejutan saat pasukan 'silumannya' ini mulai bekerja. Menurut dia, pasukan khusus akan bekerja diam-diam di tempat tempat strategis peredaran narkoba, seperti tempat hiburan malam di Jakarta.
Buwas menganggap peredaran narkoba di Indonesia saat ini sudah masif sehingga penanganannya juga harus masif. "Serangannya sudah luar biasa, dari anak-anak TK, SD, SMP SMA, mahasiwa, dan aparat sudah kena narkoba," katanya. Menurut dia, untuk menyelamatkan jutaan generasi muda dari penyalahgunan narkoba, membutuhkan upaya dan terobosan. (Baca: Alasan Budi Waseso Ingin Evaluasi Rehabilitasi Pengguna Narkoba)