Ahok Ingin WNI di Singapura Pulang dan Bangun Jakarta  

Reporter

Editor

Anton Septian

Senin, 19 Oktober 2015 14:50 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berangkat ke Singapura dengan membawa dua misi. Misinya adalah mengajak tenaga profesional Indonesia di Singapura kembali ke Indonesia dan menarik investor.

"Kami sebenarnya ingin memprovokasi, dalam tanda kutip, profesional kami, mau enggak balik ke sini, misalnya, untuk pegang BUMD," katanya di Balai Kota pada Senin, 19 Oktober 2015. Pemerintah DKI Jakarta membuka kesempatan bagi tenaga profesional Indonesia di Singapura untuk membantu Jakarta.

Rencananya, hanya 50 orang yang akan ditemui Ahok. "Ternyata, begitu dibuka satu jam, sudah ada 500 peserta. Jadi harus diseleksi," ujarnya. Malam ini, ia dijadwalkan bertemu beberapa orang yang terpilih.

Bulan lalu, Ahok mengunjungi Rotterdam untuk melihat tata air di sana. Lalu, selama di Singapura, Ahok mengaku akan menyontek hal lain lagi. "Saya pengin nyontek infrastruktur Singapura," tuturnya. "Saya akan sarapan pagi dengan orang transportasi Singapura."

Selain menarik tenaga ahli, Ahok mencoba menarik investor. Esok, ia akan bertemu dengan manajer dari perusahaan aset manajemen. Ia akan menyampaikan sesuatu yang baru dan menarik minat para investor.

"Pak Jokowi sudah keluarkan keputusan presiden, kami boleh membeli kembali infrastruktur pakai APBN, APBD," ucap Ahok. Artinya, para investor dijamin tidak akan merugi. "Dulu, kan, perusahaan aset manajemen disuruh biayai proyek di Jakarta. Kalau rugi, dia mana mau. Infrastruktur, kan, panjang dan rugi."

Ahok mengaku sudah melaporkan kegiatannya di Singapura kepada Presiden Jokowi. "Pak Jokowi optimistis kali ini investor tertarik karena ada jaminan keppres yang menjamin APBN atau APBD untuk membeli kembali yang dikerjakan BUMN dan BUMD."

Pada Rabu, Ahok akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Singapura. "Menlu mau ketemu informal karena kita memang benar-benar negara tetangga yang baik," katanya. Dalam kunjungannya kali ini, Ahok membawa serta PT Jakarta Propertindo dan Bank DKI untuk mengelola aset manajemen.

VINDRY FLORENTIN


Baca juga:
Duh, Kalla Mau Evaluasi KPK, Terlalu Banyak Tangkap Orang?
PDIP Siaga, PAN Diajak Bicara: Ada Reshuffle Kabinet?

Berita terkait

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

6 jam lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

6 jam lalu

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

7 jam lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

8 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

8 jam lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

13 jam lalu

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahok dan Anies digadang-gadang untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Apa kata Hasto PDIP?

Baca Selengkapnya

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

14 jam lalu

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

Demokrat tidak mempermasalahkan majunya kembali Anies Baswedan maupun Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

14 jam lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

15 jam lalu

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

Nama Ahok dan Anies masuk dalam bursa calon gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024. Bahkan keduanya disandingkan sebagai duet Ahok-Anies.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

1 hari lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya