TEMPO.CO, Jakarta - Seorang Warga Negara Asal Australia, Gregory Robert Jones, 41 tahun, tewas setelah mencoba menyelamatkan seorang anak buah kapal bernama Cecep Sulaiman, 20 tahun, yang terjatuh di dermaga Pulau Pelangi Kepulauan Seribu, Jakarta, pada Ahad, 13 Desemberr 2015.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Kepulauan Seribu, Supriyanto, mengatakan tewasnya Robert dikarenakan terbawa arus air dan terkena provider kapal hingga menyebabkan bagian perut korban terluka. "Kondisinya saat itu sedang hujan deras," ujarnya saat dihubungi Tempo, Ahad, 13 Desember 2015.
Menurut Supriyanto, kejadian berawal saat Kapal KM. Tidung Expres yang di Nahkodai Herman dari Pulau Macan hendak menjemput Robert di Pulau Pelangi. Namun ketika sampai di jarak 1 kilometer sebelah barat Dermaga Pulau Pelangi kapal hendak menyandar, Cecep terpeleset dan tercebur saat tengah mempersiapkan tali.
Rekan Cecep yang merupakan sesama ABK berusaha menolong. "Di saat bersamaan Korban juga berusaha ikut menolong ABK tersebut," tuturnya.
Supriyanto menjelaskan, di saat Cecep belum ditemukan, Robert terlihat terluka di perutnya karena mengenai provider kapal, hingga akhirnya dibawa ke RSUD Kepulauan Seribu Pulau Pramuka. "Belum lama menerima perawatan akhirnya korban meninggal dunia," ujarnya.
Sementara itu, Cecep Sulaiman yang juga ABK dari Kapal KM. Tidung Expres masih dinyatakan hilang dan masih dalam proses pencarian oleh kepolisian dengan menggunakan kapal Zevolution. "Permasalahan ditangani oleh Polres Kepulauan Seribu. Kami juga akan terus mencari ABK tersebut," kata Supriyanto.
BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta
21 Februari 2021
BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta
JAKARTA- Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mengatakan pihaknya mencatat ada 5 korban jiwa dari peristiwa banjir yang menggenangi Jakarta pada Sabtu, 20 Februari 2021. Korban, kata dia terdiri dari lansia dan anak-anak. "Korban merupakan lansia 67 tahun berjenis kelamin laki-laki yang terkunci di dalam rumah, di Jatipadang, Jakarta Selatan. Selain itu 4 anak-anak, terdiri dari 3 anak laki- laki di Jakarta Selatan dan Jakarta Barat yang hanyut terseret arus banjir saat sedang bermain, dan 1 anak perempuan usia 7 tahun yang tenggelam di Jakarta Barat," kata dia dalam keterangan tertulisnya.