Temuan Rekonstruksi Kematian Mirna Setelah Minum Kopi

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Senin, 11 Januari 2016 14:04 WIB

Petugas keamanan berjalan keluar dari Restoran Olivier saat Prarekonstruksi kasus kematian Mirna di Mal Grand Indonesia, Jakarta, 11 Januari 2016. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya melakukan prarekonstruksi kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin di restoran Olivier, Grand Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Prarekonstruksi tersebut dihadiri dua teman Mirna.

Saat prarekonstruksi berlangsung, area sekitar restoran disterilkan. Baik wartawan maupun pelanggan dilarang masuk. Terdapat garis pembatas yang menghalangi pengunjung mendekat.

Lokasi kejadian berada di area merokok restoran. Dindingnya hanya terbuat dari tirai jaring-jaring yang memungkinkan kegiatan di dalam terlihat dari luar.

Dari pengamatan Tempo, tampak seorang teman Mirna yang berbaju putih, diduga Jessica, datang lebih dulu. Ia memesan minuman kepada pelayan. Kemudian pelayan datang membawa tiga gelas minuman.

Tak lama, Hani dan Mirna yang diperankan karyawan kafe datang. Mirna menenggak minuman yang dipesan oleh Jessica. Setelah minum, Mirna mengatakan, "It's awful, it's bad." Hani mengatakan, "Minumannya ada apa-apanya kali."

Kemudian Mirna merasa kepanasan. Ia mengibas-ngibaskan kedua tangan di lehernya. Hani lalu memanggil pelayan kafe. Seorang lelaki memakai jas hitam menghampiri. Seorang pelayan mengambil gelas-gelas kopi di atas meja. Meja digeser dan pelayan berjas hitam duduk di kursi Jessica. Jessica berdiri di sampingnya.

"Apakah Anda keluarganya?" tanya pelayan kafe. Hani menjawab Mirna sudah berkeluarga. Lalu ia berinisiatif menelepon suami Mirna.

Mulut Mirna mulai berbusa. Pelayan itu kemudian mengambil tisu dan menutup mulut Mirna. Ia menyuruh pelayan lain mengambil kursi roda. Kemudian Mirna dibopong tiga pelayan ke atas kursi roda. Mereka membawa Mirna ke klinik. Dua teman Mirna juga ikut serta.

MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

5 jam lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

10 jam lalu

Kasus Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Tersangka

Kasus anak bunuh ibu ini baru terungkap pada Selasa pagi, ketika Rahmat minta dibunuh dengan memberi upah Rp 330 ribu.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

10 jam lalu

Anak Bunuh Ibu di Sukabumi Minta Dibunuh Tetangganya, Beri Upah Rp 330 Ribu

Tersangka kasus anak bunuh ibu itu dibawa ke Polres Sukabumi untuk mengetahui motifnya membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

20 jam lalu

Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Lantaran Akumulasi Kekesalan

Polres Sukabumi tengah menangani kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi.

Baca Selengkapnya

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

23 jam lalu

Skenario Palsu 2 Pelaku Sembunyikan Fakta Pembunuhan Mayat dalam Sarung Biru

2 tersangka pembunuhan berencana, AH dan N, membuat skenario palsu dalam kasus pembunuhan AH, pemilik warung Madura.

Baca Selengkapnya

Begini Kisah Nyata Film Vina: Sebelum 7 Hari, Ketujuh Pelaku Divonis Penjara Seumur Hidup, Ada yang Buron?

1 hari lalu

Begini Kisah Nyata Film Vina: Sebelum 7 Hari, Ketujuh Pelaku Divonis Penjara Seumur Hidup, Ada yang Buron?

Film Vina: Sebelum 7 Hari, pembunuhan sepasang kekasih oleh anggota geng motor di Cirebon yang sempat viral pada 2016. Begini peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

1 hari lalu

Kronologi Pembunuhan Berencana Mayat dalam Sarung di Pamulang

Pelaku pembunuhan berencana menghabisi sepupunya dengan alasan sakit hati karena diperlakuan tak baik.

Baca Selengkapnya

Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

2 hari lalu

Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

Jelang 76 tahun Nakba, Palestina merilis laporan mengenai kematian, penahanan, dan pembangunan permukiman ilegal yang dilakukakukan Israel

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

2 hari lalu

Polisi Bekuk Dua Pelaku Pembunuhan Mayat di Pamulang, Rekan Kerja di Warung Madura

Penanganan kasus pembunuhan pria yang jasadnya ditemukan terbungkus kain di dekat kebun ini akan ditangani Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide Ternyata DPO Kasus Curanmor

2 hari lalu

Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide Ternyata DPO Kasus Curanmor

Menurut Satgas Damai Cartenz, Anan Nawipa mengakui KKB telah membunuh Danramil 1703-4/Aradide karena mereka sangat membenci anggota TNI-Polri.

Baca Selengkapnya