Begini Forum PETISI Menentang Wapres JK Soal Reklamasi

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 17 November 2017 09:20 WIB

Acara deklarasi Forum Alumni PETISI Tolak Reklamasi Teluk Jakarta di TPI Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara pada Kamis, 16 November 2017. TEMPO/Dewi Nurita

TEMPO.CO, Jakarta -Forum Alumni Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia (PETISI) Tolak Reklamasi tidak sependapat dengan Wakil Presiden Jusuf Kalia yang menyatakan penghentian reklamasi hanya bisa dilakukan pada pulau baru yang belum terbangun, dengan kata lain pulau reklamasi yang sudah terbangun tidak mungkin dibongkar karena akan memakan dana yang besar.

"Kenapa tidak bisa dibongkar, reklamasi ini punya dampak luas jadi kalau sudah dikaji dan merugikan masyarakat maka harus dibongkar. Nanti kami akan berikan kajiannya, " kata Inisiator Forum Alumni PETISI Tolak Reklamasi Muslim Armas saat ditemui Tempo di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis, 16 November 2017.
Baca : Kasus Dugaan Korupsi Proyek Reklamasi, Polisi Bisa Periksa Djarot

Pernyataan Kalla itu pernah dilontarkan pada Selasa, 31 Oktober 2017 untuk menjawab pertanyaan soal beda pendapat antara Pemprov DKI Jakarta dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman. Pemprov DKI mengatakan akan menghentikan reklamasi, sementara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan reklamasi tak akan dihentikan.

Forum Alumni PETISI Tolak Reklamasi dalam hal ini sangat mendukung janji Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menghentikan proyek reklamasi. Karena dinilai bukan hanya menabrak hukum, melainkan tidak berdasarkan hukum.

"Alasan menyatakan demikian karena proyek itu tidak memiliki Ranperda Zonasi dan tidak ada rekomendasi dari Menteri Kelautan," kata Herry Hernawan, salah satu Alumni UI yang tergabung dalam forum itu.

Kemudian, lanjut dia, proyek reklamasi Teluk Jakarta juga tidak memiliki kajian Amdal dan tidak memperhatikan kehidupan nelayan yang berada di sekitar pulau-pulau reklamasi itu. "Jadi jangan sampai terbit aturan yang membenarkan hal yang tidak benar," kata dia.

Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan yang mencabut penghentian sementara atau moratorium proyek reklamasi Teluk Jakarta melalui surat nomor S-78-001/02/Menko/Maritim/X/2017.

Pencabutan moratorium reklamasi Teluk Jakarta itu dilakukan Luhut atas permohonan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat untuk meninjau kembali moratorium reklamasi.

Proyek reklamasi Teluk Jakartamasih terus berjalan, namun sampai saat ini Pemprov DKI Jakarta dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman masih tidak sependapat. Di satu sisi telah mencabut moratorium, di lain sisi menghendaki pembatalan pencabutan moratorium.

Berita terkait

Ramai Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon, Begini Tanggapan Anies Baswedan, Ganjar, hingga JK

18 hari lalu

Ramai Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon, Begini Tanggapan Anies Baswedan, Ganjar, hingga JK

Viral di media sosial gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon di Pilkada Jakarta. Bagaimana tanggapan Anies Baswedan, Ganjar, JK, dan Cak Imin?

Baca Selengkapnya

Pramono Anung: Bertemu Jusuf Kalla hingga Upaya Menggaet Pendukung Anies

18 hari lalu

Pramono Anung: Bertemu Jusuf Kalla hingga Upaya Menggaet Pendukung Anies

Kata Pramono Anung, dia dan Rano Karno ingin mendengarkan pengalaman Jusuf Kalla

Baca Selengkapnya

Pramono Anung dan Rano Karno Bertemu Jusuf Kalla Malam Ini

19 hari lalu

Pramono Anung dan Rano Karno Bertemu Jusuf Kalla Malam Ini

Pramono Anung dan Rano Karno yang akan berlaga di Pilkada Jakarta 2024 malam ini berkunjung ke kediaman Jusuf Kalla.

Baca Selengkapnya

Ini Kritik Eks Wakil Presiden JK kepada Menteri Nadiem Makarim

19 hari lalu

Ini Kritik Eks Wakil Presiden JK kepada Menteri Nadiem Makarim

Eks Wakil Presiden JK menilai Menteri Nadiem Makarim tidak punya pengalaman dalam dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Tanpa Suswono Temui Jusuf Kalla, Ada Apa?

22 hari lalu

Ridwan Kamil Tanpa Suswono Temui Jusuf Kalla, Ada Apa?

Ridwan Kamil tanpa ditemani Suswono menemui Jusuf Kalla jelang Pilkada Jakarta. Minta jadi timses di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Bahlil Lahadalia Santer Akan Gantikan Airlangga Hartarto: Ini Profil 12 Ketua Umum Golkar Terdahulu

44 hari lalu

Bahlil Lahadalia Santer Akan Gantikan Airlangga Hartarto: Ini Profil 12 Ketua Umum Golkar Terdahulu

Nama Bahlil Lahadalia disebut akan menjadi Ketua Umum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya

Jawab JK Soal Munaslub Golkar, Ketua Bappilu: Sudah Aturan Organisasi

46 hari lalu

Jawab JK Soal Munaslub Golkar, Ketua Bappilu: Sudah Aturan Organisasi

Politikus senior Partai Golkar Jusuf Kalla ingin Munaslub Golkar diadakan sesuai jadwal, yaitu pada Desember 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Maaf, Dulu Pernah Minta Dikritik

54 hari lalu

Jokowi Minta Maaf, Dulu Pernah Minta Dikritik

Pernyataan Jokowi minta maaf langsung disorot berbagai pihak. Sebelumnya, pernah pula Jokowi minta dikritik.

Baca Selengkapnya

Hamzah Haz Wafat, Jusuf Kalla: Salah Satu Tokoh Penting Bangsa

24 Juli 2024

Hamzah Haz Wafat, Jusuf Kalla: Salah Satu Tokoh Penting Bangsa

Jusuf Kalla mengajak masyarakat Indonesia mendoakan Hamzah Haz yang wafat hari ini.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi Soal Peluangnya Jadi Bagian DPA di Pemerintahan Prabowo

17 Juli 2024

Respons Jokowi Soal Peluangnya Jadi Bagian DPA di Pemerintahan Prabowo

Jokowi akan tetap pada rencananya pulang ke Kota Solo setelah purnatugas sebagai Presiden RI.

Baca Selengkapnya