Remaja Korban Pembunuhan di Bekasi Tinggal dengan Neneknya

Minggu, 10 Desember 2017 10:58 WIB

Jenazah Mashita Oktavia, gadis 17 tahun korban pembunuhan sadis baru tiba di rumah duka, Kota Bekasi, Sabtu 9 Desember 2017. Tempo/Adi Warsono

TEMPO.CO, Bekasi - Isak tangis keluarga pecah menyambut kedatangan jenazah Mashita Octavia, korban pembunuhan. Gadis berusia 17 tahun itu tewas mengenaskan karena dieksekusi oleh orang tak dikenal di depan perumahan Alinda Kencana I, Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, pada Sabtu dinihari, 9 Desember 2017.

Jenazah tiba di rumah duka, Pondok Ungu Permai (PUP) Sektor V Blok H 2 Nomor 22 RT 05 RW 34, Desa Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, pada Sabtu petang, 9 Desember 2017.

Baca juga: Pembunuhan Sadis di Bekasi, Begini Luka Bacokan di Tubuh Mashita

Jenazah baru saja diautopsi di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Jenazah Mashita langsung dimakamkan oleh keluarga di tempat permakaman umum (TPU) di Babelan.

"Saya tidak menyangka, dia meninggal secara tidak wajar," kata kakek korban, Sanusi, 65 tahun. Ia meminta polisi agar segera menangkap pelakunya, dan diberikan hukuman setimpal. Sebab, pelaku dengan sengaja menghabisi nyawa cucunya secara sadistis.

Advertising
Advertising

Sanusi tak menyangka. Niat menyusul cucunya yang tak bisa melanjutkan perjalanan karena sepeda motornya rusak justru mendapati Mashita tak bernyawa. Jenazahnya tergeletak di tanah dengan berlumur darah akibat luka bacok di sejumlah tubuhnya.

"Saya menyusul karena dia menghubungi bahwa shock breaker-nya patah," kata dia.

Heny, 60 tahun, sang nenek, mengatakan mengenal cucunya memiliki pribadi periang, dan penurut. Selama ini tinggal bersama dengan kakek-neneknya, dan adiknya yang masih berusia 15 tahun karena orang tuanya berada di Yogyakarta. "Kami sangat terpukul dengan kejadian ini," kata dia.

Mashita Oktavia tewas mengenaskan dengan luka bacok di bagian perut sebelah kiri, leher kiri bawah, dan pinggul kiri belakang. Ia dihajar orang tak dikenal ketika sedang menunggu keluarganya di depan perumahan Alinda 1 karena sepeda motornya rusak sekitar pukul 01.00 WIB.

Ketika menunggu itu, pelaku seorang diri datang dari belakang. Orang tak dikenal tersebut lalu menarik korban ke belakang dan menghujaninya dengan senjata tajam jenis celurit. Korban pun tergeletak tak berdaya dengan bersimbah darah.

Puas dengan perbuatannya, pelaku meninggalkan korban menuju ke arah dalam perumahan Permata sambil berjalan kaki. Polisi menyita barang bukti berupa sepeda motor jenis Yamaha Mio milik korban. Polisi sudah mengantongi ciri-ciri pelaku pembunuhan, diduga pelaku sudah mengenali korban sebelumnya.

ADI WARSONO

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

4 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

4 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

4 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

5 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

5 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

5 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

6 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

6 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya