Tersangka Pembunuhan Satu Keluarga Mulai Ditahan di Tangerang

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 22 Februari 2018 09:13 WIB

Suasana ruang Melati 2 Perawatan III, Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur yang menjadi tempat dirawatnya Mochtar Effendi, tersangka pembunuhan satu keluarga di Tangerang. Ruangan perawatan dijaga ketat polisi, Selasa 13 Februari 2018. Tempo/Alfan Hilmi

TEMPO.CO, Jakarta -Tersangka pembunuhan satu kelurga, Mochtar Effendi alias Pendi, 60 tahun, sudah keluar dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Selasa, 20 Februari 2018. Pendi diduga melakukan pembunuhan terhadap istri dan dua anak tirinya di Tangerang.

"Iya, sudah dikembalikan ke penyidik kemarin," ujar Kepala Bagian Pelayanan dan Perawatan Medis Rumah Sakit Polri Kramat Jati Komisaris Besar Yayok Witarto kepada Tempo, Rabu malam, 21 Februari 2018.

Pejabat hubungan masyarakat RS Polri Kramat Jati, Yeni Sulistyowati, menuturkan Pendi dijemput petugas Polres Metro Tangerang. "Sekitar pukul 11.30 WIB," ujar Yeni. Pendi diperbolehkan keluar rumah sakit setelah kondisinya dinilai telah memulih. "Kondisinya sudah baik kok, sudah stabil juga."
Baca : Cerita Tetangga Soal Sosok Tersangka Pembunuhan Satu Keluarga

Juru Bicara Kepolisian Resor Metro Tangerang Komisaris Manurung mengatakan Pendi sudah dijemput lantaran kondisinya sudah sehat. Pria lansia itu langsung diangkut menggunakan kendaraan tahanan. "Sudah sehat, kemarin kita jemput langsung pakai mobil tahanan ya," tutur Manurung, Rabu 21 Februari 2018.

Sebelumnya, Polisi menetapkan Pendi sebagai tersangka pembunuhan satu keluarga yang menewaskan istri dan kedua anaknya. Pendi diduga membunuh istri sirinya, Titin Suhaema, 40 tahun dan dua anak tirinya Nova (19) dan Tiara (11) di rumah Ema di Jalan Melati IV Perumahan Taman Kota Permai Periuk Kota Tangerang, pekan lalu.

Kapolres Metro Tangerang Komisaris Besar Harry Kurniawan memastikan Pendi sebagai tersangka setelah tim penyidik mengunjungi tersangka yang juga korban luka parah di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur, Selasa, 13 Februari 2018.

"Kami sudah menaikkan status saksi mahkota menjadi tersangka pembunuh tunggal," kata Harry soal kasus pembunuhan satu keluarga tersebut. Dia menambahkan Pendi mengakui telah menghabisi istri dan anak tirinya. "Dia masih lemas, baca istigfar dan minta maaf."

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

12 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

13 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya