Suasana Stadion Utama Gelora Bung Karno yang dihiasi lampu warna warni di Jakarta, 13 Februari 2018. Stadion Utama GBK baru selesai direnovasi menjelang pelaksanaan Asian Games 2018. ANTARA
TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Bina Marga DKI Jakarta mulai menata jalur pejalan kaki atau trotoar di sepanjang kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, menjelang Asian Games 2018. Penataan trotoar di kawasan tersebut menjadi pekerjaan yang diprioritaskan mengingat Asian Games tinggal lima bulan.
"Sekarang ini, kami sudah memulai pekerjaan penataan jalur pedestrian di sepanjang kawasan GBK, Senayan," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Yusmada Faizal di Jakarta, Rabu, 14 Maret 2018.
Yusmada mengatakan pekerjaan penataan kawasan pedestrian tersebut dilakukan dari Jalan Tentara Pelajar, Gelora, Gerbang Pemuda, sampai Palmerah Selatan. "Total panjang jalur pedestrian yang ditata itu mencapai 4,2 kilometer dengan lebar 1,5 meter hingga 6 meter. Penataan itu memang menjadi prioritas kami jelang Asian Games pada Agustus 2018," ujarnya.
Berbeda dengan penataan trotoar dan Jalan Sudirman-Thamrin, tak ada pelebaran jalan atau penambahan lajur di kawasan GBK. "Penataan jalur pedestrian di kawasan GBK itu akan menggunakan konsep konsisten lajur, yakni dengan tetap memaksimalkan lajur yang sudah ada, sehingga diharapkan akan lebih tertata," tutur Yusmada.
Lajur jalan yang dimaksimalkan itu rata-rata 3,5 meter untuk satu lajur sehingga penataan trotoar GBK tidak akan mengganggu lajur yang telah ditetapkan. "Untuk biaya penataannya, kami menggunakan anggaran tahun 2018 sebesar Rp19,5 miliar. Kami menargetkan pekerjaan penataan jalur pedestrian itu sudah bisa selesai sebelum dimulainya Asian Games 2018," ucap Yusmada.