Teknologi ERP Rawan Pelanggaran, Sandiaga Uno Disurati KPPU

Jumat, 16 Maret 2018 11:15 WIB

Kendaraan terjebak kemacetan di Jalan Sudirman, Jakarta, 16 Mei 2016. Pemprov DKI akan menerapkan sistem jalan berbayar elektronik atau electronic road pricing (ERP) di ruas-ruas jalan protokol sebagai ganti kebijakan 3 in 1 itu. TEMPO/M Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan Pemprov DKI memperoleh surat dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha terkait revisi Pergub tentang Electronic Road Pricing (ERP). Saat ini, surat masukan ihwal hasil revisi peraturan gubernur teknologi jalan berbayar itu tengah dikaji oleh Biro Hukum dan Dinas Perhubungan DKI.

“Jadi semua masukan akan kami tentunya pelajari dan dikaji jangan sampai kami ada menabrak kaidah hukum," ujar Sandiaga Uno di Balai Kota, Kamis 15 Maret 2018.

Menurut Sandiaga Uno, saran dari KKPU itu terkait beberapa aspek termasuk di dalamnya pemakaian teknologi. Pemprov DKI dan KPPU berbeda pendapat pada teknologi ERP yang akan digunakan. Pemprov DKI itu ingin teknologi ERP yang sudah teruji dan pernah digunakan di negara maju sedangkan KPPU ingin lelang terbuka bagi teknologi baru asalkan sudah disertifikasi oleh Kementerian Kominfo.

Baca: KPPU Kritik Proses Lelang ERP DKI Jakarta
“Kami mesti melihat teknologi yang sudah teruji di tempat lain jangan teknologi baru yang dicoba-coba di sini, ” ujar Sandiaga.
Juru Bicara Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Zulfirmasyah membenarkan bahwa lembaga telah mengirim surat kepada Pemprov DKI. Surat itu berisi saran terkait pemberlakuan ERP terutama proses lelang. "Pertimbangan lebih tepatnya,” ucapnya.
Surat itu dikirim KPPU terkait Pergub DKI Nomor 25 Tahun 2017 tentang pengendalian lalu lintas jalan berbayar elektronik pada tanggal 21 Februari 2018. Pada pokoknya mengatur tentang teknologi yang telah teruji yang menyebabkan tertutupnya ruang kompetisi. "Kami sudah kirim tiga saran ke DKI, yang terakhir tanggal 21 Februari itu," katanya.

Baca: Sandiaga Janjikan Lelang Proyek Jalan Berbayar ERP Selesai 2018
Menurut dia, saran terakhir terkait penggunaan perangkat harus mendapatkan sertifikasi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. Ada poin yang juga harus diubah dalam redaksi kata pada revisi Pergub tersebut. "Selain itu juga menyarankan untuk menghapus kata 'telah' digunakan di seluruh dunia menjadi kata 'dapat'” ucapnya.
Zulfirmansyah menjelaskan bahwa saran KPPU memang tidak wajib diikuti. Patut menjadi catatan kalau sudah diberi saran berarti ada potensi terjadi pelanggaran dalam proses lelang teknologi ERP. "Ke depan dikhawatirkan akan bermasalah," katanya.

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

3 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

5 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

7 hari lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

7 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

7 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

8 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

8 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

9 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya