Sandiaga Uno Bantu Prabowo, Kemendagri Beri Teguran Jika ...

Minggu, 1 April 2018 12:05 WIB

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kanan) didampingi Wakil Ketua Umum Bidang Ideologi Rachmawati Soekarnoputri (kiri) dan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) serta calon Wakil Gubernur Sandiaga Uno menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam rapat kader di JIExpo, Kemayoran, Jakarta 8 Januari 2017. Rapat akbar ini mengangkat tema Kader Gerindra DKI Jakarta Siap Memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2017 dan Pilpres 2019. ANTARA/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta – Kementerian Dalam Negeri mengingatkan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno agar tidak menggunakan hari kerja untuk kepentingan politik. Sandiaga Uno baru saja ditunjuk oleh Partai Gerindra untuk memimpin tim pemilihan calon wakil presiden bagi Prabowo Subianto.

“Kalau melakukannya di hari kerja dan tanpa izin, ya kami beri teguran," kata Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soni Sumarsono saat dihubungi di Jakarta, Minggu, 1 April 2018.

Baca: Kata Sandiaga Uno Jika Anies Baswedan Akhirnya Maju Capres 2019

Tim ini dibentuk seiring dengan keinginan Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden. Ketua Umum Partai Gerindra ini menjadi salah satu calon kuat penantang Joko Widodo dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang. Prabowo Subianto kalah dengan Jokowi pada di Pilpres 2014.

Selain Sandiaga Uno, tim juga diisi Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Sekretaris Partai Gerindra Ahmad Muzani. Sebagai ketua tim, Sandiaga Uno harus melakukan perjalanan ke sejumlah daerah untuk menjaring aspirasi masyarakat. Sebagai kader Gerindra, Sandiaga Uno sebelumnya sudah ikut turun. Salah satunya membantu Sudirman Said menghadapi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018.

Advertising
Advertising

Baca: Sandiaga Uno Ketua Tim Pemilihan Wakil Prabowo, Ini Alasannya

Soni menjelaskan, Sandiaga Uno sebenarnya bisa saja memantu Prabowo di hari kerja. Syaratnya yaitu mengajukan izin ke Kemendagri dan hanya satu hari dalam enam hari kerja, Senin sampai Jumat). Aturan ini tidak berlaku di hari libur, Sabtu dan Minggu.

"Ya kalau libur, gak masalah," kata Soni.

Ketua Fraksi PDIP di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, Gembong Warsono, juga mewanti-wanti agar keterlibatan Sandiaga Uno di tim tidak menganggu kinerjanya sebagai wakil gubernur. Menurut dia, Sandiaga Uno harus menyampaikan komitmen itu ke masyarakat Jakarta.

Gembong juga sama sekali tidak mempersoalkan jika kegiatan dilakukan di hari libur. Sebab, sebagai kader, Sandiaga Uno memang harus turun membantu membantu partainya ssendiri "Tidak masalah kalau di hari libur, DPRD juga tidak bisa apa-apa," kata dia.

Simak: Bantu Prabowo, Sandiaga Uno Klaim Tak Ganggu Pekerjaan

Sandiaga Uno berjanji tugas barunya tersebut tidak akan mengganggu tugasnya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. Ia mengaku hanya akan terjun ke daerah setiap hari Minggu.

"Saya sudah bilang Pak Prabowo juga, seandainya ini menganggu pekerjaan, saya mohon izin ga bisa fokus mengurusnya," kata Sandiaga Uno pada Sabtu 31 Maret 2018.

Berita terkait

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

3 menit lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

2 jam lalu

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menanggapi soal jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Bagi-bagi Jatah Menteri di Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Bagi-bagi Jatah Menteri di Kabinet Prabowo

Ia punya waktu hingga Oktober untuk menimbang dan menyusun kabinet Prabowo dalam pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

3 jam lalu

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat dan Partai Gerindra respons begini soal Luhut yang meminta Prabowo untuk tidak membawa 'orang toxic' ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

12 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Ada Pihak Klaim Kerja Relawan Ingin Dapat Jabatan: Toxic yang Sesungguhnya

13 jam lalu

Gerindra Ungkap Ada Pihak Klaim Kerja Relawan Ingin Dapat Jabatan: Toxic yang Sesungguhnya

Kata Gerindra soal politik toksik.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

1 hari lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

1 hari lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya