Begini Traumanya Korban Perampokan di Taksi Online

Reporter

Andita Rahma

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 29 April 2018 17:02 WIB

Mobil Suzuki Karimun yang jadi barang bukti aksi perampokan penumpang taksi online dan percobaan pemerkosaan di Tambora, Jakarta Barat, disita di Kantor Polres Jakarta Barat, Jumat, 27 April 2018. Tempo/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus penyekapan, perampokan, dan pelecehan di taksi online yang menimpa perempuan berinisial SS, 24 tahun, menimbulkan trauma hingga berhari-hari.

Aksi kriminal oleh pengemudi taksi online Ledi alias Alung (27), Suherman (23), dan Aap (23) yang terjadi pada Senin 23 April 2018 menimbulkan trauma cukup mendalam.

"Saat kami minta keterangan, korban trauma berat," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Edy Suranta Sitepu saat dihubungi, Ahad, 29 April 2018.

Baca : Perampokan di Taksi Online, Respon Perusahaan Dinilai Lambat

Polisi pun berinisiatif, menawarkan bantuan trauma healing. Bantuan tersebut sebagai upaya untuk menghilangkan trauma SS atas peristiwa yang menimpa dirinya. "Kami tawarkan. Nanti ada pendampingan psikologi," kata Edy.

Kejadian tersebut bermula saat SS memesan GrabCar dari rumahnya di Tambora, Jakarta Barat, menuju Tanah Abang, Jakarta Pusat. Tak lama, seorang sopir bernama Gugus Gunawan dengan mobil Suzuki Karimun putih bernomor polisi B-2353-BZB menerima pemesanan. Lelaki di ujung telepon menyampaikan ke korban bahwa dirinya segera meluncur ke lokasi.

Rupa-rupanya, yang menerima pemesanan bukanlah Gunawan. Akan tetapi, anak Gunawan, Ledi alias Alung. Setibanya di titik penjemputan, SS masuk tanpa curiga. Sampai ketika wanita itu duduk di kursi penumpang, Aap keluar dari bagasi di belakang. Lantas membekap mulut korban. Suherman tak tinggal diam. Ia keluar dari persembunyiannya dan menutup wajah korban dengan jaket.

Ketiga lelaki ini melampiaskan nafsunya diduga melecehkan korban. Dalam kendaraan yang terus melaju, Suherman dan Aap melucuti perhiasan dan uang milik korban. "Mobil mereka mutar-mutar saja dari satu tempat ke tempat lain," kata Edy.

Setelah mereka melucuti barang milik SS, Ledi berupaya memperkosanya. Tindakan bejat itu urung karena SS sedang menstruasi. Korban lalu diturunkan di daerah Kedoya, Jakarta Barat. SS kemudian melaporkan kasusnya ke polisi.

Berbekal keterangan korban SS, polisi melakukan pengejaran. Suherman dan Aap ditangkap pada Rabu, 25 April.

Sedangkan persembunyian Ledi di Kedoya, Jakarta Barat, diketahui polisi pada Kamis, 26 April 2018. Saat hendak ditangkap, Ledi melarikan diri dan mencoba menabrakkan mobil taksi online Suzuki itu ke polisi. Terancam, polisi pun melepaskan beberapa kali tembakan ke arah Ledi. Ledi tewas di lokasi

Berita terkait

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Lima Kali Ditangkap karena Narkoba, Polisi: Dia Masih Bilang Khilaf

4 hari lalu

Rio Reifan Lima Kali Ditangkap karena Narkoba, Polisi: Dia Masih Bilang Khilaf

Polisi menyita sejumlah barang bukti dari rumah Rio Reifan berupa narkoba jenis sabu, ekstasi dan obat keras.

Baca Selengkapnya

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

4 hari lalu

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.

Baca Selengkapnya

Polres Jakarta Barat dan Polsek Buka Penitipan Motor dan Mobil Selama Mudik Lebaran

25 hari lalu

Polres Jakarta Barat dan Polsek Buka Penitipan Motor dan Mobil Selama Mudik Lebaran

Polres Metro Jakarta Barat membuka layanan penitipan motor dan mobil selama mudik lebaran.

Baca Selengkapnya

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

33 hari lalu

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

Video viral beredar soal percobaan penculikan terhadap wanita oleh sopir taksi online. Berikut tips aman naik taksi online.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Sopir Taksi Online Grab yang Diduga Berusaha Menculik dan Peras Penumpang Rp100 Juta

33 hari lalu

Polisi Tangkap Sopir Taksi Online Grab yang Diduga Berusaha Menculik dan Peras Penumpang Rp100 Juta

Dari laporan korban dugaan pemerasan oleh sopir taksi online itu, polisi bekerja sama dengan Grab untuk menangkap tersangka MI, 30 tahun.

Baca Selengkapnya

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

35 hari lalu

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

Ramai di media sosial unggahan cerita korban yang diduga mengalami tindakan kekerasan oleh sopir GrabCar. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Polisi Usut Aset dan Dugaan Pencucian Uang Gembong Narkoba Murtala Ilyas

56 hari lalu

Polisi Usut Aset dan Dugaan Pencucian Uang Gembong Narkoba Murtala Ilyas

Polres Metro Jakarta Barat tengah menyelidiki dugaan TPPU dari duit hasil pengedaran narkotika jenis sabu seberat 110 kilogram yang menjerat Murtala.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Aksi Gembong Narkoba Murtala, Tangkap 7 Tersangka dan Barang Bukti 110 Kg Sabu

57 hari lalu

Polisi Ungkap Aksi Gembong Narkoba Murtala, Tangkap 7 Tersangka dan Barang Bukti 110 Kg Sabu

Dari jaringan internasional itu, polisi mengamankan barang bukti sejumlah 110 kilogram narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Temukan Mayat Membusuk di Kontrakan Kawasan Tambora Jakarta Barat, Diduga Korban Pembunuhan

27 Februari 2024

Polisi Temukan Mayat Membusuk di Kontrakan Kawasan Tambora Jakarta Barat, Diduga Korban Pembunuhan

Polisi menemukan mayat perempuan 54 tahun membusuk di kontrakan kawasan Tambora, Jakarta Barat.

Baca Selengkapnya