Setu Citayam Bahan Baku Air Depok, BBWSCC: Perlu Kajian Teknis

Kamis, 7 Juni 2018 07:16 WIB

Sejumlah anak bermain di Sungai Ciliwung saat debit air menyusut di Kalimulya, Depok, 13 September 2017. Musim kemarau yang diprediksi BMKG berlangsung hingga Oktober 2017 itu mengakibatkan debit air Sungai Ciliwung menyusut dan dimanfaatkan warga dan anak-anak untuk beraktivitas di sekitar aliran sungai. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Depok - Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung- Cisadane (BBWSCC) Jarot Widyoko merespon permintaan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Asasta Kota Depok yang ingin menjadikan air Setu Citayam sebagai bahan baku air bersih.

Menurut Jarot, keputusan penggunaan air Setu Citayam Depok butuh proses kajian, setelah itu keluar rekomendasi teknis. “Debit air akan diukur saat musim hujan dan musim kemarau. Lalu yang bisa kami kasih cuma berapa persen,“ ujar Jarot kepada Tempo, Rabu, 6 Juni 2018.

"Kami itu juga punya neraca air, kami memberikan rekomendasi teknis ada dasarnya,” kata Jarot. PDAM, kata Jarot, mengusulkan agar dilakukan penghitungan debit air. Melihat neraca air sebagai langkah antisipasi habisnya air Setu Citayam kalau dilakukan penyedotan.

“Setelah pengajuan tidak serta merta menolak atau memberi. Kalau diberi alasan dipaparkan,kalau memang tidak boleh sebab apa,” ujar Jarot.

PDAM Tirta Asasta Kota Depok berencana menambah sumber air baku dari Setu Citayam. Direktur Umum PDAM Tirta Asasta E.E Sulaeman menuturkan meski debit air Setu Citayam belum mencukupi, setu tersebut akan berfungsi menjadi penampung air dari Sungai Cisadane. “Air dialirkan melalui Kali Baru menuju Setu Citayam,” kataSulaeman.

Advertising
Advertising

Sulaeman memperkirakan suplai air baku dari Setu Citayam sekitar 500-1.000 liter per detik. Tambahan air itu bisa membantu penyediaan air bersih bagi warga Cipayung, Cinere, dan Limo.

Layanan air perpipaan di Depok baru menjangkau 17,2 persen penduduknya. Sebab, kapasitas produksi dua instalasi pengelolaan air milik PDAM Tirta Asasta baru mencapai 1.095 liter per detik.

Sulaeman menuturkan, BBSWCC akan membantu perbaikan kualitas cadangan air di Setu Citayam. Kawasan setu akan dinormalisasi sehingga bisa meningkatkan kualitas air. “Jalur Kali Baru juga harus dinormalisasi,” tuturnya.

PDAM Tirta Asasta, kata Sulaeman, juga akan meningkatkan kapasitas produksi air baku di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Citayam yang mengolah air Sungai Ciliwung. Salah satu mesin pengolahan air kini telah mampu menyuplai air baku menjadi 300 liter per detik. Sebelumnya, mesin tersebut hanya bisa mengolah air 100 liter per detik.

Selain itu, tutur Sulaeman, PDAM Depok Tirta Asasta akan meningkatkan kemampuan IPA Legong dari 320 liter per detik menjadi 1.000 liter per detik. “Jadi ada penambahan sebesar 680 liter per detik yang diharap rampung pada 2019,” ujarnya.

Berita terkait

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

1 hari lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

1 hari lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

2 hari lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

2 hari lalu

Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

Polisi telah mengamankan TKP, mencari dan menggali informasi penemuan mayat tersebut.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

2 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

3 hari lalu

Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.

Baca Selengkapnya

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

3 hari lalu

Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

4 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

Siswi SMP di Depok itu terjatuh dan terseret beberapa meter hingga luka di lengan dan lutut saat berusaha mempertahankan HP yang dirampas begal.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

5 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

5 hari lalu

Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

Ribuan warga Depok memenuhi Lapangan Balai Kota Depok untuk nobar semi final Piala Asia U-23 2024 antara Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan.

Baca Selengkapnya