Musisi Ahmad Dhani Prasetyo makan siang di dekat Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sebelum menjalani sidang perdana sebagai terdakwa perkara ujaran kebencian pada Senin, 16 April 2018, Dia mengenakan kaos oblong bertuliskan #2019GantiPresiden di depan pers. FOTO: TEMPO/Fajar Pebrianto
TEMPO.CO, Jakarta -Musisi Ahmad Dhani menyebutkan alasan kenapa hadiah Kontes Menyanyi Lagu 2019 Ganti Presiden berupa uang sebesar Rp 112 juta. Menurutnya hadiah ini disesuaikan dengan gaji Megawati Soekarnoputri di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Kontes Menyanyi lagu 2019 Ganti Presiden yang diselenggarakan olehnya 28 Juni 2018 lalu, menarik banyak perhatian para musikus. Menurut Ahmad Dhani cukup banyak yang mendaftar untuk mengikuti kontes ini, karena jumlah hadiah Rp. 112 juta cukup besar bagi para musisi. Baca : Sidang Ujaran Kebencian Ahmad Dhani Ditunda, Ini Alasannya
“Cukup banyak yang antusias, saya yakin akan banyak lagi yang ikut sayembara tersebut. Karena ternyata hadiah 112 juta itu untuk anak band cukup besar,” kata Ahmad Dhani di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Saat ditanyai kenapa hadiahnya berjumlah Rp. 112 juta, Dhani mengaku bahwa jumlah ini dipilih dengan sengaja untuk menyamakan dengan gaji Megawati di BPIP. “Setara dengan gaji Megawati. Memang sengaja disamakan,” katanya.
Melihat cukup tingginya antusiasme akan sayembara ini, Ahmad Dhani mengaku akan membuat kompetisi yang sama di bulan September dengan jumlah hadiah setara Rp. 112 juta. Bedanya, sayembara ini digelar khusus untuk band bergenre Metal.
