Lacak Penderita Gangguan Jiwa Puskesmas Cilandak Ciptakan Inovasi

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Suseno

Sabtu, 21 Juli 2018 05:32 WIB

Ilustrasi rumah sakit jiwa. Dok TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Puskesmas Kecamatan Cilandak menciptakan inovasi berupa menggunakan aplikasi berbasis android untuk melacak penderita gangguan jiwa. Aplikasi yang dinamakan Elektronik Jiwa atau e-Jiwa berguna untuk mendeteksi penduduk yang memiliki masalah kejiwaan atau gangguan mental.

Kepala Puskesmas Kecamatan Cilandak Luigi mengatakan inovasi ini sangat membantu untuk menangani penduduk yang memiliki masalah kejiwaan, khususnya warga Cilandak. "Inovasi ini merupakan langkah untuk mendeteksi dini gangguan kejiwaan di tengah masyarakat secara terpadu," kata Luigi, Selasa, 17 Juli 2018.

Baca: Banyak Orang Depresi di Jakarta, Sandiaga Uno Mau Bikin Ini

Aplikasi ini sudah digunakan sejak 5 Juni 2018. Pada tahap awal, Kelurahan Gandaria Selatan menjadi lokasi pilot project e-Jiwa. Selanjutnya, aplikasi e-Jiwa akan dikembangkan ke seluruh kelurahan di Kecamatan Cilandak.

Menurut Luigi, selama ini deteksi dini gangguan kejiwaan oleh puskesmas mengalami keterbatasan. Sebabnya, petugas hanya menunggu pasien datang untuk memeriksakan diri atau berkonsultasi. "Padahal penyakit gangguan jiwa ini seperti fenomena gunung es," katanya.

Dengan adanya inovasi e-Jiwa, petugas puskesmas bisa lebih aktif dengan mendatangi penderita dari rumah ke rumah. "Kami sekarang jemput bola. Door to door ke rumah warga untuk melakukan tes kejiwaan," ujar Luigi.

Advertising
Advertising

Luigi mengatakan telah menyiapkan 20 tim ketuk pintu layani dengan hati (KPLDH) untuk mendeteksi gangguan kejiwaan di rumah-rumah penduduk. Setiap tim terdiri dari tiga orang, yang terdiri dari dokter, bidan, dan perawat. "Tim tersebut yang bakal melakukan pemeriksaan kejiwaan," ujarnya.

Selain oleh tim ketuk pintu tersebut, pemeriksaan juga bisa dilakukan melalui kegiatan di pos pembinaan terpadu (Posbindu). Pemeriksaan dilakukan melalui konsultasi dan pertanyaan untuk mendeteksi dini ganguan kejiwaan.

Baca: Di Jakarta, Penderita Gangguan Jiwa Meningkat Pesat

Ia menjelaskan dalam aplikasi e-Kejiwaan ada tiga kategori warna yang menunjukan hasil pemeriksaan, yakni hijau, kuning dan merah.

Warna hijau menunjukan warga yang diperiksa dalam kondisi sehat, kuning mengalami gangguan sedang, dan merah dalam gangguan kejiwaan yang berat. "Kalau kuning perlu konseling setiap satu bulan. Merah perlu dilakukan pemeriksaan di puskesmas," ujarnya.

Luigi mengatakan pasien dengan indikator kuning bakal ditingkatkan statusnya menjadi merah jika selama tiga kali berturut-turut tidak berubah. Indikator gangguan jiwa tersebut dilihat dari jawaban warga atas pertanyaan petugas.

Berita terkait

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

3 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

4 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

6 hari lalu

3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

Psikiater menyebut ciri-ciri orang dengan gangguan jiwa yang butuh pertolongan medis. Ciri-ciri gangguan jiwa itu diistilahkan dengan 3P.

Baca Selengkapnya

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

9 hari lalu

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.

Baca Selengkapnya

Cara Membantu Penderita Hoarding Disorder, Gangguan Mental Suka Menimbun Barang

10 hari lalu

Cara Membantu Penderita Hoarding Disorder, Gangguan Mental Suka Menimbun Barang

Hoarding disorder adalah gangguan kesehatan mental yang membuat orang ingin terus mengumpulkan barang hingga menumpuk.

Baca Selengkapnya

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

11 hari lalu

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.

Baca Selengkapnya

Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

14 hari lalu

Tanda Ibu Hamil Alami Gangguan Mental

Gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaan tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

14 hari lalu

Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.

Baca Selengkapnya