Anies Resmikan Revitalisasi Pasar Kramat Jati Senilai Rp 26 M

Selasa, 14 Agustus 2018 16:13 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan revitalisasi Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa, 14 Agustus 2018. Tempo/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan revitalisasi Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa pagi, 14 Agustus 2018. Anies mengatakan revitalisasi itu telah membuat pasar menjadi lebih modern dan nyaman.

Baca: Hipmi Jaya Gelar Jakarta Market Fest, Ajak Millenial ke Pasar

"Bila dibandingkan suasana Kramat Jati dulu dan sekarang, terasa sekali perbedaannya," kata Anies.

Anies berharap, pengelola pasar, yakni PD Pasar Jaya, pedagang, dan pengunjung pasar mampu menjaganya. Menurut dia, untuk perbaikan ke depan, Pemerintah Provinsi DKI akan tetap menerima kritik dan saran terhadap Pasar Kramat Jati.

Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasruddin mengatakan dana yang dihabiskan untuk revitalisasi Pasar Kramat Jati berkisar Rp 26 miliar. Revitalisasi, tutur Arief, meliputi penggantian lantai, wiring, renovasi toilet, masjid, dan pemasangan hidran sebagai sistem pemadam kebakaran.

"Kemudian parkir sekarang juga sudah pakai konsep yang modern, pakai auto gate," kata Arief.

Advertising
Advertising

Arief menuturkan penggantian lantai juga meliputi lokasi untuk pedagang basah, seperti penjual daging dan ikan. Sebelumnya, lokasi itu hanya menggunakan semen.

Baca: Cek Stok Menjelang Lebaran, Anies Baswedan ke Pasar Kramat Jati

Arief mengatakan revitalisasi sudah berjalan 1,5 tahun. Lamanya proses revitalisasi karena pedagang tidak ikut direlokasi. Dalam proses revitalisasi itu, dia mengakui beberapa item justru telah rusak. Contohnya beberapa keramik di lokasi pedagang basah.

"Cuma memang mereka ini gayanya masih begitu, mesti diajari bener-bener memang. Perlu diedukasi banget, motongnya, bawa barangnya," ujar Arief.

Menurut Arief, pentingnya peresmian revitalisasi pasar itu juga agar pedagang mau membayar biaya sewa pasar. Selama ini, ujar Arief, pedagang masih belum mau membayar karena belum diresmikan. "Kita kan sustainable perusahaan (PD Pasar Jaya) juga perlu dipikirkan, selain ada sisi sosialnya," katanya.

Berita terkait

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

9 jam lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

11 jam lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

1 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

1 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

2 hari lalu

Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

Stok gula pasir berkurang di pasar dan supermarket.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

2 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

2 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

2 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

2 hari lalu

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya