Siang Ini, Ahok Akan Blak-Blakan Bicara Soal Kebijakannya
Reporter
Irsyan Hasyim (Kontributor)
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Kamis, 16 Agustus 2018 10:28 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja alias Ahok, yang saat ini dipenjarakan di Rutan Mako Brimob, akan bicara blak-blakan tentang kebijakannya. Rencana tersebut disampaikan melalui akun instagram milik Ahok.
Baca: Sikapi Ma'ruf Amin Tahun Depan, Ahok Pastikan Waktu Kebebasannya
"Masih penasaran kejutan apa yang akan diberikan. Sabar, tunggu ya sehari lagi," ujar akun @BasukiBTP , Rabu 15 Agustus 2018.
Baca: Sikapi Ma'ruf Amin Tahun Depan, Ahok Pastikan Waktu Kebebasannya
"Masih penasaran kejutan apa yang akan diberikan. Sabar, tunggu ya sehari lagi," ujar akun @BasukiBTP , Rabu 15 Agustus 2018.
Dalam akun Instagram itu disebutkan bahwa kejutan Ahok itu akan disampaikan pada 16 Agustus 2018.
"Jangan lupa catat waktunya Kamis,16 Agustus 2018, pukul 14.00-16.00," tulisnya.
Sebelumnya, Ahok di akun media sosial Instagramnya berjanji akan memberi kejutan pada tanggal 16 Agustus 2018 dengan tagar #KokAhokKepikiran. Kejutan berkaitan dengan Lapangan Banteng di Jakarta Pusat yang dijadwalkan diresmikan revitalisasinya malam ini.
Baca: Ahok Disebut-sebut Akan Kampanye Buat Jokowi, Ini Kata Stafnya
Baca: Ahok Disebut-sebut Akan Kampanye Buat Jokowi, Ini Kata Stafnya
"Kok lapangan banteng? Memang ada apa di lapangan banteng? Pastinya ada Monumen Patung Pembebasan Irian Barat” ujar akun Instagram @BasukiBTP yang dikutip Tempo, Rabu 25 Juli 2018.
Seperti diketahui ide pembuatan Patung Pembebasan Irian Barat itu berasal dari Presiden Soekarno. Patung berbobot delapan ton divisualisasi oleh seniman Henk Ngantung. “Diresmikan pada tanggal 17 agustus 1963“ ucap akun instagram @Basuki BTP itu.
Staf pribadi Ahok, Natanael, menolak mengungkap rencana kejutan bosnya itu. Ketika ditanya, Natanael hanya berucap, "Lihat saja nanti tanggal 16."
Staf pribadi Ahok, Natanael, menolak mengungkap rencana kejutan bosnya itu. Ketika ditanya, Natanael hanya berucap, "Lihat saja nanti tanggal 16."
