Perombakan di BUMD, Anies Baswedan Dikritik Bagi - bagi Jabatan

Senin, 27 Agustus 2018 15:30 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara peresmian Jakarta International Baseball Arena, Jakarta International BMX Track, dan rehabilitasi 10 gelanggang olahraga (GOR) di GOR Rawamangun, Jakarta Timur, 13 Agustus 2018. Sejumlah venue tersebut menelan anggaran Rp 102,2 miliar. Rinciannya, pembangunan JIBA Rp 39,3 miliar, JIBT Rp 27,05 miliar, serta rehabilitasi 10 GOR Rp 35,8 miliar. Tempo/Adam Prireza

Jakarta - Langkah Gubernur Jakarta Anies Baswedan merombak jajaran direksi PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan Perusahaan Daerah Air Minum Jakarta (PAM) Jaya dikritik sebagai bagi-bagi jabatan. Sebabnya, pejabat baru yang diangkat memiliki kedekatan dengan Anies Baswedan maupun mantan Wakil Gubernur Sandiaga Uno.

Baca:
Ini Alasan Anies Baswedan Ganti Dua Direktur Jakpro
Anies Bongkar Pejabat BUMD Warisan Ahok, Ini Daftarnya

Kritik disampaikan juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Andi Anggana lewat pernyataan tertulis yang disebarnya Sabtu 25 Agustus 2018, atau sehari setelah perombakan itu. Andi menunjuk pemilihan Hanief Arie Setianto dan Yuliantina Wangsawiguna sebagai dua direktur baru di Jakpro serta Priyatno Bambang Hernowo sebagai Dirut PAM Jaya.

Hanif disebutkannya tergabung di Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP). Sebelumnya Hanief juga terlibat Tim Sinkronisasi Anies-Sandi. Sedang Yuliantina pernah menjabat Direktur Keuangan di PT Saratoga Investama yang sebagian sahamnya dimiliki Sandiaga Uno.

“Itu perusahaan dekat siapa?” kata Andi sambil menambahkan, “Pak Priyatno ini juga pernah di dukung Pak Sandi untuk PERPAMSI.”

Andi melanjutkan, PSI tak mempermasalahkan jika Anies Baswedan melakukan perombakan pejabat warisan pemerintahan DKI sebelumnya itu. Namun, menurut dia pengisi jabatan pada tiga posisi itu mengisyaratkan banyak para orang dekat Anies-Sandi yang mulai naik ke permukaan dan berada pada posisi strategis. "Ada pola seperti mulai mengakomodasi orang-orang dekat," ujar Andi.

Baca juga:
Tersenyum, Begini Anies Baswedan Balas Kritikan Tsamara Amany

Andi juga menilai Anies Baswedan tidak memiliki kepercayaan pada pejabat sebelumnya. Padahal, Anies terhitung baru menjabat selama 10 bulan. Faktor itu yang menjadi sebab kecurigaannya Andi bahwa penunjukan pejabat baru tidak murni atas kebutuhan birokrasi.

"Tinggal kita lihat kerjanya bagaimana. Apakah baik? Yang kita perlu lakukan adalah mengawasi, apakah mereka akan bekerja untuk warga Jakarta?" ujar politikus PSI itu.

Lihat juga video: Alasan Rex Marindo Warunk Upnormal Boyong Pabrik Kopi ke Kafe



Berita terkait

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

1 hari lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

PSI Tuding Suaranya di Dapil Nias Selatan 5 untuk Kursi DPRD Berpindah ke Gerindra

2 hari lalu

PSI Tuding Suaranya di Dapil Nias Selatan 5 untuk Kursi DPRD Berpindah ke Gerindra

PSI menduga suara partainya dalam pemilihan legislatif DPRD Nias Selatan, Sumatera Utara berpindah ke Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

2 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

2 hari lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

2 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

3 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

3 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Respons Ketua DPW PSI Jawa Tengah soal Mosi Tidak Percaya dari 25 DPD

4 hari lalu

Respons Ketua DPW PSI Jawa Tengah soal Mosi Tidak Percaya dari 25 DPD

Disebutkan 25 DPD PSI di Jawa Tengah melayangkan mosi tidak percaya kepada DPW PSI Jawa Tengah. Begini respons ketua DPW PSI.

Baca Selengkapnya