Polisi Viral Menyerobot di Pintu Tol Dicari Komandannya

Rabu, 5 September 2018 08:27 WIB

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusuf dilantik di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 20 April 2018 TEMPO/Andita Rahma

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar M. Yusuf menyampaikan permintaan maaf kepada Agustinus, pengendara mobil yang diserobot oleh seorang polisi di Pintu Tol Senayan. Penyerobotan itu terekam kamera dan viral di media sosial.

Baca:
Cerita di Balik Viral Atlet Irak Nyanyi Indonesia Raya

Yusuf merasa harus meminta maaf dan menyatakan bertanggung jawab karena Agustinus harus membayar dua kali di pintu tol tersebut akibat penyerobotan itu. "Itu jelas anggota saya, saya tanggung jawab dan minta maaf kepada pengendara," ujar Yusuf pada Selasa, 4 September 2018.

Yusuf juga mengatakan siap bertanggung jawab, jika ada kerusakan yang dialami pengendara akibat ulah anggotanya tersebut. Yusuf mengatakan sudah meminta Perwira Menengah lain untuk mencari anggota tersebut.

Yusuf mengatakan heran dengan tindakan anggotanya itu. Sebab, ia mengatakan polisi tersebut pasti memiliki kartu khusus dari Jasa Marga untuk mengakses tol secara gratis. "Sanksi sudah pasti diberikan, makanya kami akan terus cari," ujar dia.

Penyerobotan terjadi pada Minggu, 2 September 2018, sekitar pukul 05.46. Agustinus memasuki Tol Dalam Kota untuk pulang ke rumahnya di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.

Baca juga:
Demi Syuting Film Ini, Flyover Cileungsi Ditutup Dua Hari
Syuting Film Tutup Flyover Cileungsi, Polisi Jamin Tak Macet

Namun, saat membayar dengan cara tapping kartu uang elektronik dan membuka portal pintu tol, seorang polisi menyerobot. Akibatnya, pintu tol itu tertutup kembali dan Agustinus harus tapping ulang untuk membuka portal.

Agustinus sempat meminta perhatian si polisi dengan cara mengklakson, namun tak ditanggapi dan sang oknum tancap gas. Seluruh kejadian itu terekam melalui kamera di dashboard mobil dan viral di media sosial.

“Itu bukan uang besar, tapi saya merasa lucu gitu. Buat saya ga sopan aja,” ujar Agustinus. Ia mengatakan tak mau memperpanjang urusan ini.

Berita terkait

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

1 jam lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

1 jam lalu

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

8 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

12 jam lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

23 jam lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

23 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

1 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya