Posko Driver Online Tetap Ramai Meski Ada Demonstrasi Ojek Online

Reporter

Adam Prireza

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 10 September 2018 12:25 WIB

Salah satu pangkalan ojek dan taksi online yang bertempat di samping SMAN 26, Tebet Barat, Jakarta Selatan, pada Senin, 10 September 2018. Tempo/Adam Prireza.

TEMPO.CO, Jakarta -Sejumlah pengendara taksi dan ojek online di daerah Tebet, Jakarta Selatan memilih untuk beroperasi ketimbang ikut berdemonstrasi di kantor aplikator transportasi online, Grab, di Gedung Lippo Plaza, Kuningan, Jakarta Selatan. Hal itu terlihat dari masih ramainya beberapa pangkalan ojek dan taksi online di daerah tersebut.

“Saya menghormati teman-teman yang berdemo. Tapi saya memilih untuk narik saja. Lumayan duitnya,” ujar Rofiqin, 27 tahun, pengendara taksi online dari Grab, ketika ditemui di pangkalan di daerah Taman Honda, Tebet, Jakarta Selatan, hari ini.
Baca : Parkir Sembarangan, Ojek Online Ditilang dan Dihukum Push Up

Hari ini, Gerakan Hantam Aplikator Nakal yang terdiri dari pengendara taksi online sedang berdemo di depan kantor Grab. Mereka menuntut beberapa hal, salah satunya menolak krtelisasi dan monopoli bisnis tansportasi online.

Rofiq, panggilan Rofiqin, mengatakan tidak ada keharusan bagi anggota pangkalannya untuk mengikuti demo. Menurutnya, ada beberapa yang ikut demo, namun ada juga yang memilih untuk tetap beroperasi.

“Balik ke masing-masing driver aja. Bebas gitu. Tapi kami tetap menghormati perjuangan teman-teman yang berdemo,” tutur dia.

Gerakan Hantam Aplikator Nakal tengah menggelar orasi di depan kantor Grab, di Gedung Lippo Plaza Kuningan, Jakarta Selatan, pada Senin, 10 September 2018. Tempo/Adam Prireza

Sementara itu, pengendara taksi online dari Gocar, Agus, 41 tahun, mengatakan tidak tau-menau atas rencana demonstrasi. Ia mengatakan tidak mendapat broadcast apapun yang biasanya tersebar menjelang hari H demonstrasi.

“Malahan saya baru tahu ini. Saya ga dapet info apa-apa,” tutur dia.

Sebelumnya, Ketua Umum Asosiasi Driver Online (ADO) Christiansen atau Yansen pengemudi ojek dan taksi online akan berdemonstrasi di kantor aplikator Grab dan Gojek pada pekan ini. Mereka akan menyampaikan 4 tuntutan dalam demo bertema gerakan Hantam Aplikator Nakal.

Simak juga : Liku liku Anggaran Pendamping RW, Ini Alasan DPRD DKI Sempat Menolak

Yansen mengatakan gerakan ini merupakan gabungan dari berbagai organisasi dan komunitas driver online. Menurut Yansen, untuk di Jabodetabek, demonstrasi digelar Senin, 10 September 2018 di kantor Grab Indonesia, Lippo Kuningan pukul 09.00 WIB. Adapun titik kumpul di belakang Kantor KPK Lama, pukul 07.00 WIB.

Sedangkan pada Rabu, 12 September 2018, para pengemudi ojek online berunjuk rasa di kantor Gojek Indonesia, Pasaraya Blok M pukul 09.00 WIB. Para pengemudi akan berkumpul dahulu di Taman Wijaya IX, pukul 07.00 WIB.

ADAM PRIREZA | M. HENDARTYO

Berita terkait

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

1 hari lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Gojek Luncurkan Penawaran Langganan Gojek Plus dengan Diskon hingga Rp 12 Ribu

1 hari lalu

Gojek Luncurkan Penawaran Langganan Gojek Plus dengan Diskon hingga Rp 12 Ribu

Bagi pelanggan yang sudah berlangganan Go Plus otomatis akan beralih ke Gojek Plus.

Baca Selengkapnya

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

5 hari lalu

Cara Tutup Akun Gojek secara Permanen, Bisa Dilakukan Online

Ada beberapa cara tutup akun Gojek yang bisa dilakukan. Penutupan akun bisa dilakukan apabila Anda berencana mengganti layanan. Ini caranya.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

7 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

13 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

22 hari lalu

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

Dua kebijakan Kemendikbud dapat sorotan publik, soal Pramuka tak lagi jadi ekskul wajib dan seragam sekolah.

Baca Selengkapnya

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

29 hari lalu

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran tahun ini menjadi momen terakhir bagi Presiden Jokowi. Lantas, apa yang akan dilakukan oleh Jokowi?

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran, Jokowi Bagikan Sembako ke Ojol hingga Warga Sekitar Istana

30 hari lalu

Menjelang Lebaran, Jokowi Bagikan Sembako ke Ojol hingga Warga Sekitar Istana

Presiden Jokowi membagikan 1.000 paket sembako untuk para pengemudi ojek online di depan Istana Kepresidenan, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

32 hari lalu

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mengatakan pembahasan tentang tunjangan hari raya (THR) untuk ojek online (Ojol) dibahas setelah Lebaran

Baca Selengkapnya

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

34 hari lalu

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

Perusahaan menolak memberi THR untuk pengemudi ojek online atau Ojol. SPAI menyebut insentif yang ditawarkan perusahaan tidak manusiawi.

Baca Selengkapnya