Perdagangan Anak Berkedok Terapis Pijat, Begini Pelaku Merekrut Korban

Jumat, 21 September 2018 18:44 WIB

Petugas Satpol PP memeriksa bilik panti pijat saat menggelar razia di Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta, 25 Januari 2016. Razia ini dilakukan untuk mencegah terjadinya praktik prostitusi di wilayah tersebut. TEMPO/M Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Tangerang - Tersangka perdagangan anak dan orang, IR (21) merekrut korbannya lewat lowongan kerja terapis spa di media sosial dengan iming-iming gaji tinggi.

Baca: Polisi Bekuk Pelaku Perdagangan Anak di Jakarta, Ini Kronologinya

"Tersangka menawarkan info lowongan kerja sebagai terapis melalui beberapa akun media sosial antara lain Facebook dan Instagram," ujar Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Besar Viktor Togi Tambunan, Jum'at 21 September 2018.

IR juga membuatkan kartu elektronik palsu para korban dengan bantuan rekannya TD. Caranya, IR mengirimkan data para korban agar TD membuat dokumen palsu berupa surat bukti perekaman KTP elektronik dengan memalsukan data domisili serta memalsukan data usia para korban

Selain itu, kata Viktor, para pelaku juga menawarkan para korban kepada pelanggan untuk dieksploitasi secara seksual. IR menawarkan para korban ke sejumlah pelanggannya melalui akun media sosial antara lain: Bee Talk, Wechat, Michat, Twitter dan Whatsapp.

"Praktik prostitusi dilakukan di Apartemen Gateway milik IPB salah seorang tersangka di daerah Pasteur Bandung," kata Viktor.

Empat korban yaitu AF (17 tahun), AL (16 tahun), SM (16 tahun) dan SN (21 tahun) rencananya akan dipekerjakan sebagai terapis plus-plus di panti pijat milik IPB di Denpasar Bali.

Upaya ini digagalkan karena polisi menghadang keberangkatan empat korban bersama IR di Bandara Soekarno-Hatta pada 12 September lalu.

Advertising
Advertising

Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia Arist Merdeka Sirait mengatakan praktek eksploitasi dan perdagangan orang yang melibatkan anak anak ini adalah pekerjaan para sindikat. "Ini bisa dilihat dari cara mereka merekrut hingga memalsukan dokumen,"kata Artist.

Baca: Prostitusi Menjamur di Jalur Inspeksi Kalimalang Kabupaten Bekasi

Arist berharap polisi tidak berhenti disini saja dalam menyelidiki kasus prostitusi terselubung dan pelacuran anak ini. "Karena ini adalah sindikat masih banyak orang yang terlibat di dalamnya," katanya.

Berita terkait

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

2 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

7 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

7 hari lalu

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

7 hari lalu

Pentingnya Ibu Pahami Jenis Bahasa Kasih Sayang pada Anak dan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa kasih sayang agar bisa disampaikan kepada keluarga dan anak.

Baca Selengkapnya

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

8 hari lalu

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

11 hari lalu

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

Polda Metro Jaya mengungkap hasil visum terhadap mayat perempuan berinisial R yang ditemukan di Pulau Pari,

Baca Selengkapnya

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

12 hari lalu

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

18 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

19 hari lalu

Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu

Baca Selengkapnya

Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

21 hari lalu

Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.

Baca Selengkapnya