Tahanan Kabur: Dari Lawan Petugas Sampai Potong Besi Sel
Reporter
Imam Hamdi
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Senin, 24 September 2018 06:14 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Warga Jakarta sempat digegerkan dengan kasus tahanan kabur dari sel Polres Kepulauan Seribu di Cilincing pada Jumat, 21 September 2018.
Baca: 20 Tahanan Kabur Polres Kepulauan Seribu, Satu Dibekuk di Depok
Namun kasus tahanan kabur bukan terjadi sekali ini saja di di Jakarta dan sekitarnya. Sebelumnya telah terjadi beberapa kali kasus serupa, namun cara mereka keluar dari sel beragam.
Tercatat empat kasus kasus tahanan kabur sepanjang tahun 2017 hingga September 2018 di Jakarta dan Depok.
1. Membawa kabur mobil tahanan Kejaksaan Negeri Depok
Tahanan Kejaksaan Negeri Depok, Ari Witjaksono, melarikan diri dari penjagaan petugas setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Kamis, 22 Juni 2017. Terdakwa kasus pemalsuan sertifikat tersebut juga nekat merampas mobil tahanan Kejaksaan.
Kepala Kejaksaan Negeri Depok Sufari mengatakan terdakwa sedang dalam tahap sidang penuntutan di Pengadilan Negeri Depok dan sempat ditahan di Rumah Tahanan Cilodong, Bogor. "Karena sakit, akhirnya terdakwa dirawat sehari di Rumah Sakit Kramat Jati," kata Sufari, Kamis, 22 Juni.
Dalam perjalanan pulang dari rumah sakit, kata Sufari, terdakwa merampas mobil tahanan yang dibawa petugas Kejaksaan. Terdakwa merampas mobil saat seorang petugas yang mengawalnya beristirahat membeli minum.
"Terdakwa melumpuhkan empat petugas Kejaksaan yang mengawal dalam keadaan terborgol. Borgolnya sampai terlepas," ujar Sufari.
<!--more-->
2. Menggergaji teralis besi sel
Delapan tahanan kabur dari sel tahanan Kepolisian Resor Jakarta Barat, Sabtu, 16 September 2017. Mereka lolos setelah menggergaji terali besi di belakang kamar 14. “Kejadiannya sekitar pukul 03.30 WIB,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono.
Tahanan yang kabur itu adalah Abbi Isa, Yudi Romansyah, Thio Erwan Gunawan, Kurniawan, Ramlan, Franco Graizani Julizar, Bagas Fathiong Ramadhan, dan Yocke Arya Winata.
Seorang tahanan kabur bisa dibekuk kembali setelah tertangkap oleh massa. Tahanan bernama Yocke itu babak belur karena dikeroyok.
<!--more-->
3. Membobol dinding sel tahanan dengan paku dan martil
Dua tahanan kasus narkoba melarikan diri dari sel Polres Jakarta Timur dengan cara membobol dinding sel tahanan pada Jumat, 22 Juni 2018, sekitar pukul 06.00.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan kedua tahanan itu melubangi dinding sel dengan palu besi dan paku. Diduga barang tersebut diperoleh dari kerabatnya yang membesuk.
Akibat dua tahanan kabur, petugas sel sempat diperiksa karena unsur kelalaian. Setelah peristiwa itu, polisi memasang CCTV tersembunyi dan menambah jeruji.
<!--more-->
4. Mengeroyok petugas
Sebanyak 20 tahanan kabur dari sel tahanan Polres Kepulauan Seribu di Cilincing Jakarta Utara, Jumat, 21 September 2018. Hingga Ahad, 23 September 2018, separuh tahanan berhasil ditangkap kembali.
Para tahanan melarikan diri setelah melawanan petugas bernama Brigadir Dua Nanda Agustian. Saat itu, Nanda ingin mengembalikan tahanan bernama Afroni ke dalam sel seusai melakukan tes urine tahanan tersebut.
Baca: Ini 12 Nama Tahanan Kabur Polres Kepulauan Seribu Masih Buron
"Saat mau memasukan Afroni ke dalam tahanan, tiba-tiba puluhan tahanan merangsek keluar untuk kabur dan sempat memukuli Nanda," juru bicara Polres Kepulauan Seribu Ferry Budiharso.