Ahmad Dhani Masih Tak Percaya Ratna Sarumpaet Bohongi Prabowo

Reporter

Imam Hamdi

Selasa, 9 Oktober 2018 10:09 WIB

Terdakwa musisi Ahmad Dhani berbincang dengan aktivis sosial, Ratna Sarumpaet, sebelum menjalani sidang lanjutan dugaan ujaran kebencian, yang akhirnya ditunda, di Pengadilan Jakarta Selatan, Senin, 13 Agustus 2018. Sidang ini akhirnya ditunda lantaran jaksa penuntut umum (JPU) gagal mendatangkan saksi ahli. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Musikus juga calon anggota legislatif (caleg) DPR RI Ahmad Dhani masih mempertanyakan berita bohong alias hoax yang diciptakan dan disebar Ratna Sarumpaet. Dia memilah antara kebohongan kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan kepada publik lewat jumpa pers Rabu 3 Oktober 2018 lalu.

Baca:
Ahmad Dhani Bicara Pengakuan Ratna Sarumpaet Bikin Hoax

Menurut Ahmad Dhani, kebohongan Ratna Sarumpaet bisa saja yang diungkapkannya ke media dalam jumpa pers tersebut bahwa lebam di wajah akibat operasi plastik. Ahmad Dhani yang kini kader Gerindra tidak yakin rekannya itu berbohong kepada Prabowo.

Ahmad Dhani dan Ratna Sarumpaet pernah bersama menuntut mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dipenjarakan atas tuduhan menista agama Islam. "Yang mana yang berbohongnya? Itu kan ada dua. Antara yang dikatakan kepada Bapak Prabowo atau dalam jumpa pers. Bingung antara keduanya itu,” kata Ahmad Dhani di sela persidangan perkara ujaran kebencian di Pengadilan Jakarta Selatan, Senin 8 Oktober 2018.

Baca:
Ahmad Dhani Janji Jenguk Ratna Sarumpet Jika ...

Dalam pengakuan yang diberikannya di muka publik, Ratna Sarumpaet menyatakan kabar penganiayaan yang dialaminya di Bandung, 21 September 2018, adalah bohong. Dia menyampaikan permintaan maafnya terutama kepada Prabowo Subianto.

Seperti diketahui kabar penganiayaan itu telah disebarluaskan oleh rekan dan tokoh politik di kubu Prabowo Subianto sebagai capres dalam Pilpres 2019. Prabowo sendiri telah menyampaikan maaf karena telah ikut menyebarluaskan hoax Ratna Sarumpaet itu.

Berita terkait

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

55 menit lalu

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

Pengamat politik menilai, gagasan Presidential Club Prabowo mungkin saja hasil dari melihat transisi kepemimpinan Indonesia yang seringkali ada ketegangan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

3 jam lalu

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

Demokrat mewanti-wanti agar tak ada partai di pemerintahan rasa oposisi.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

4 jam lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

14 jam lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

15 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

15 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

16 jam lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

19 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

20 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya