Setahun Anies Baswedan, Pengamat: Hindari Program Mengada-ada

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 9 Oktober 2018 16:19 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengikuti Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Rabu 26 September 2018. Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta perihal Penyampaian Pidato Gubernur terhadap Perubahan APBD Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2018. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta -Pengamat tata kota dari Universitas Trisakti Jakarta, Nirwono Joga menyarankan Gubernur DKI Anies Baswedan untuk mengevaluasi kinerja program-program unggulannya dalam setahun ini.

"Jika tidak sesuai, tinggalkan," kata Joga kepada Tempo, Selasa, 9 Oktober 2018 tentang kinerja Gubernur Anies Baswedan dalam satu tahun ini.

Jika ada yang program yang perlu ditinggalkan, Joga kemudian menyarankan Anies untuk fokus mengikuti aturan yang tercantum dalam Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), sehingga tidak perlu membuat yang baru.
Baca : Satu Tahun Anies Baswedan, Apa Kabar 5 Program Unggulan?

Menurut Joga, program-program unggulan Anies yang ditawarkan sejak kampanye Pilkada DKI 2017 tidak jelas dan tidak sesuai dengan RTRW dan RDTR. Akibatnya, banyak di antaranya tidak terealisasi dalam setahun ini.

Contohnya rumah DP 0 rupiah, Joga menyebut yang dikenal dalam aturan tata ruang adalah percepatan pembangunan hunian vertikal seperti rusun. Begitu pun dengan rogram OK-OTRIP. Menurut Joga, yang dikenal dalam RTRW dan RDTR adalah pembenahan transportasi makro terpadu.

"Jadi jangan membuat istilah baru yang mengada-ada, sehingga tidak bisa diimplementasikan, makanya sampai sekarang jadi bingung," katanya.

Saran kedua, Joga meminta Anies konsisten mematuhi peraturan daerah yang berlaku dalam mengambil kebijakan. Dia merujuk pada kontrakdisi kebijakan penghentian reklamasi Teluk Jakarta dengan pembangunan kampung Akuarium.
Simak :
Prabowo Minta Nama Calon Wagub DKI Dibahas di DPD Lebih Dahulu, Kenapa?

Menurut Joga, Anies tidak konsisten karena menertibkan reklamasi dengan alasan melanggar tata ruang, sementara melegalisir pembangunan kampung Akuarium yang notabene merupakan ruang terbuka hijau. "Jangan gunakan standar ganda," ucap Joga lagi.

Saran terakhir, Joga meminta Anies Baswedan segera mendefinitifkan pejabat yang masih berstatus Pelaksana tugas atau Plt. Joga menduga ada krisis kepercayaan dari Anies kepada pejabat SKPD. "Ini bahaya menurut saya, bagaimana SKPD bisa membantu mengerjakan program Gubernur kalau tidak dipercaya," katanya.

Berita terkait

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

4 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

5 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

5 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

5 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

5 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

6 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya