Pengamat Sarankan Anies Baswedan Larang Kembali Becak di Jakarta

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 9 Oktober 2018 17:51 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengamati becak listrik yang diberikan Politikus PAN Hanafi Rais di halaman Balai Kota Jakarta, 11 Maret 2018. Sekali pengisian daya, becak listrik yang dimodifikasi oleh Winawan, lulusan STM Nasional di Yogyakarta ini mampu menempuh jarak hingga 40 kilometer dengan kecepatan maksimal 25 km/jam. TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat Tata Kota Universitas Trisakti Nirwono Joga menyarankan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melarang kembali becak beroperasi di Ibu Kota. Sebab, keberadaan becak yang beroperasi saat ini juga sulit bersaing mencari penumpang.

Apalagi larangan becak beroperasi sudah dilakukan sejak pemerintahan sebelum Anies Baswedan menjabat sebagai orang nomor satu di Jakarta.
Baca : Lama Dilarang, Eh, Anies Baswedan Buka Lagi Rute Becak

"Becak sulit bersaing, terutama dengan ojek online," Nirwono saat dihubungi, 9 Oktober 2018. Saat ini tercatat ada 1.685 becak yang resmi terdaftar di Jakarta. Jumlah tersebut tersebar di 16 titik di kota ini.

Ia juga memprediksi jika dipaksakan beroperasi penarik becak bakal mengalami banyak kendala. Kendala yang dihadapi seperti cuaca yang panas, polusi dan pekerjaan yang tidak manusiawi bagi pengemudinya. "Pengemudinya juga sudah tua-tua," ujarnya.

Menurut Nirwono, keberadaan becak di Jakarta hingga kini juga masih dilarang untuk beroperasi. Larangan tersebut tertuang di dalam peraturan daerah nomor 8 tahun 2007 tentang ketertiban umum.

Ilustrasi becak.

"Perda tersebut belum direvisi sampai sekarang. Artinya masih berlaku larangan (becak) tersebut," kata dia. "(Legalisasi) becak melanggar hukum yang ada."
Simak juga :
Ketua DPRD Tolak Becak Boleh di DKI: Buat Apa Ada LRT dan MRT?

Advertising
Advertising

Sebagai pemimpin, kata Nirwono, semestinya gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan contoh kepada masyarakat untuk mematuhi aturan. Dengan dilegalkannya becak di Jakarta, dia berujar, gubernur telah untuk melanggar aturan. "Bahkan, secara umum."

Selain itu, hingga saat ini becak juga tidak masuk transportasi yang mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 1 tahun 2015 tentang Transportasi. "DPRD harusnya juga menegur keras tindakan gubernur (Anies Baswedan) tersebut," ujar dia.

Berita terkait

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

1 jam lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

17 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

1 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

1 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

1 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

2 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

2 hari lalu

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

Ikuti perjalanan Tempo menyusuri ikon-ikon kota Perth, Australia, dengan peddle

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

2 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

3 hari lalu

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

Anies Baswedan mengatakan bakal jeda sebentar dari urusan politik setelah Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) dibubarkan.

Baca Selengkapnya