Pengacara Sebut Ratna Sarumpaet Trauma Kasus 212

Reporter

Adam Prireza

Editor

Ali Anwar

Kamis, 11 Oktober 2018 16:52 WIB

Tersangka kasus hoax Ratna Sarumpaet menjalani pemeriksaan tambahan pada Kamis, 11 Oktober 2018. Tempo/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara tersangka berita bohong Ratna Sarumpaet, Insank Nasrudin, mengatakan ada hal yang membebani kliennya selama menjalani masa tahanan di Rumah Tahanan Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Baca juga: Sponsori Ratna Sarumpaet ke Cile, Dinas Pariwisata DKI Diperiksa

Menurut Insank, Ratna Sarumpaet masih merasa trauma setelah penangkapan dirinya dengan tuduhan makar pada 2 Desember 2016 atau 212.

“Kalau saya bertemu, beliau cerita memang ada trauma sejak penangkapan waktu aksi 212 dulu. Bisa jadi terbawa-bawa sampai sekarang,” kata Insank di Polda Metro Jaya pada Kamis, 11 Oktober 2018.

Saat itu, Ratna Sarumpaet ditangkap sekitar pukul 07.00 WIB di Hotel Sari Pan Pacific, Thamrin, Jakarta Pusat, atas tuduhan makar terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Advertising
Advertising

Ratna Sarumpaet bersama beberapa aktivis yang ditangkap pun dibawa ke Markas Komando Brimob Kelapa Dua, Depok. Setelah menjalani interogasi selama sekitar 10 jam, polisi membebaskan Ratna Sarumpaet. “Sebenarnya lebih kepada perasaan traumatik,” ujar Insank.

Saat ini Ratna Sarumpaet menjalani tahanan di Rutan Polda Metro Jaya sejak Jumat, 5 Oktober 2018. Polisi menahan Ratna Sarumpaet setelah menetapkannya sebagi tersangka dalam kasus berita bohong atau hoax penganiayaan dirinya.

Baca juga: Polisi Tambah 4 CCTV di Tempat Ratna Sarumpaet Ditahan, Kenapa?

Kabar penganiayaan itu muncul awal pekan lalu dan bergulir cepat menjadi heboh. Beredar foto wajah Ratna Sarumpaet yang mengalami lebam-lebam menyebar di media sosial.

Namun, setelah polisi mengungkap beberapa fakta, akhirnya Ratna Sarumpaet mengakui dirinya berbohong. Ratna Sarumpaet ditangkap di Bandara Soekarno Hatta saat akan pergi ke Santiago, Cile, untuk pertemuan budaya di negeri benua Amerika Selatan.

Berita terkait

Pernah Mengalami Kejadian Tidak Mengenakkan? Ini 3 Tanda Trauma yang Belum Sembuh Total

4 hari lalu

Pernah Mengalami Kejadian Tidak Mengenakkan? Ini 3 Tanda Trauma yang Belum Sembuh Total

Gejala trauma dari jejak trauma yang tidak sembuh seutuhnya ataupun belum diproses dengan baik, menunjukkan beberapa tanda.

Baca Selengkapnya

Pengaruh Trauma Masa Lalu pada Hubungan Sekarang, Cek Dampaknya

21 hari lalu

Pengaruh Trauma Masa Lalu pada Hubungan Sekarang, Cek Dampaknya

Trauma yang tersisa berisiko merusak hubungan dan bedampak pada kemampuan untuk memilih secara emosional seseorang dalam hidupnya.

Baca Selengkapnya

Pengacara Pemerintah Inggris Sebut Israel Melanggar Hukum Internasional di Gaza

37 hari lalu

Pengacara Pemerintah Inggris Sebut Israel Melanggar Hukum Internasional di Gaza

Pemerintah Inggris telah menerima saran dari pengacaranya sendiri yang menyatakan bahwa Israel telah melanggar hukum kemanusiaan internasional di Gaza

Baca Selengkapnya

Banyak Orang Masih Salah Kaprah soal Epilepsi, Cek Faktanya

38 hari lalu

Banyak Orang Masih Salah Kaprah soal Epilepsi, Cek Faktanya

Masih banyak orang yang salah kaprah terkait epilepsi. Dokter beri faktanya untuk meluruskan.

Baca Selengkapnya

Jembatan di Baltimore Ambruk Ditabrak Kapal, Psikolog Sebut Munculnya Gefirofobia. Apa Itu?

40 hari lalu

Jembatan di Baltimore Ambruk Ditabrak Kapal, Psikolog Sebut Munculnya Gefirofobia. Apa Itu?

Ambruknya Jembatan Francis Scott Key di Baltimore memunculkan gefirofobia atau fobia melintasi jembatan. Pakar sebut cara mengatasinya.

Baca Selengkapnya

Langgar Aturan Nyepi Ratna Sarumpaet Dihentikan Pecalang, Begini Syarat Menjadi Pecalang

53 hari lalu

Langgar Aturan Nyepi Ratna Sarumpaet Dihentikan Pecalang, Begini Syarat Menjadi Pecalang

Ratna Sarumpaet menggunakan mobil saat perayaan Nyepi di Bali pada Senin, 11 Maret 2024, aksinya tersebut kemudian diingatkan pecalang setempat.

Baca Selengkapnya

650 Pengacara Chile Laporkan Israel ke ICC atas Genosida di Gaza

54 hari lalu

650 Pengacara Chile Laporkan Israel ke ICC atas Genosida di Gaza

Lebih dari 650 pengacara Chile mengadukan pemerintah Israel dan PM Benjamin Netanyahu ke ICC atas genosida terhadap warga Palestina di Gaza

Baca Selengkapnya

Sederet Kontroversi Ratna Sarumpaet, Terbaru Keluar Pakai Mobil saat Perayaan Nyepi di Bali

56 hari lalu

Sederet Kontroversi Ratna Sarumpaet, Terbaru Keluar Pakai Mobil saat Perayaan Nyepi di Bali

Ratna Sarumpaet kembali menjadi perbincangan publik lantaran aksinya keluar rumah dengan mobil saat perayaan Nyepi di Bali.

Baca Selengkapnya

Andri Gustami Divonis Mati, Selain Kejahatan Narkoba 9 Jenis Pidana Ini Bisa Dikenai Hukuman Mati

59 hari lalu

Andri Gustami Divonis Mati, Selain Kejahatan Narkoba 9 Jenis Pidana Ini Bisa Dikenai Hukuman Mati

AKP Andri Gustami divonis hukuman mati karena turut lakukan peredaran narkoba. Selain kejahatan narkoba, 9 jenis pidana yang bisa diancam hukuman mati

Baca Selengkapnya

Korban Dugaan Kekerasan Seksual Rektor Universitas Pancasila Kian Hari Kian Waswas dan Trauma

59 hari lalu

Korban Dugaan Kekerasan Seksual Rektor Universitas Pancasila Kian Hari Kian Waswas dan Trauma

Amanda Manthovani, pengacara dua korban kekerasan seksual yang diduga dilakukan Rektor Universitas Pancasila nonaktif ungkap kondisi kliennya.

Baca Selengkapnya