BI: DKI Jakarta Sumbang 17 Persen Perekonomian Indonesia

Rabu, 24 Oktober 2018 17:57 WIB

Presiden Joko Widodo alias Jokowi (keempat kanan) didampingi Menko PMK Puan Maharani (ketiga kanan), Menpora Imam Nahrawi (kelima kanan), dan Ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari (kedua kanan) berfoto bersama atlet Asian Para Games 2018 saat silaturahmi di Istana Bogor, Sabtu, 13 Oktober 2018. Presiden memberikan bonus sebagai bentuk apresiasi dari pemerintah kepada para atlet peraih medali Asian Para Games 2018. ANTARA/Bayu Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta Trisno Nugroho mengatakan Jakarta berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca: Berikut Hasil Seleksi Administrasi CPNS Formasi DKI Jakarta

"Jakarta itu tulang punggung ekonomi Indonesia berkontribusi 17 persen, kalau Jakarta tumbuh lambat maka Indonesia juga melambat," ujarnya dalam acara Forum Investasi dan Bisnis di Hotel Westin Jakarta, Selasa 23 Oktober 2018.

Dia menuturkan pertumbuhan ekonomi Ibu Kota pada tahun ini cukup fluktuatif. Pada triwulan I/2018 perekonomian DKI Jakarta tercatat 5,97 persen dan triwulan II/2018 turun tipis 5,93 persen.

Realisasi tersebut jauh di bawah pertumbuhan ekonomi 2017 yang mencapai 6,22 persen. Mengacu pada data tersebut, dia berharap perekonomian Ibu Kota bisa tumbuh di atas 6 persen.

"Semoga triwulan III/2018 dapat menutup lebih dari 6 persen karena tren triwulan IV biasanya agak turun," ungkapnya.

Advertising
Advertising

Trisno mengatakan hal tersebut dapat terjadi karena Jakarta sukses menjadi tuan rumah event internasional, yaitu Asian Games dan Asian Para Games. Menurutnya, kegiatan tersebut dapat mendongkrak perekonomian Jakarta.

Selain itu, dia mengapresiasi kinerja tim pengendali inflasi daerah (TPID) DKI Jakarta karena dapat menjaga tingkat harga-harga di pasar.

Baca: Dinas LH: DKI Tetap Butuh Bantargebang Meski ITF Sunter Dibangun

"Inflasi Jakarta sangat baik dan menjadi role model pengendalian inflasi. Kontribusi DKI 20 persen, kalau bisa dikendalikan inflasi di Indonesia pasti turun," ucapnya.

Berita terkait

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

1 hari lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

LPEM UI Sebut Tiga Sumber Inflasi, Rupiah sampai Konflik Iran-Israel

1 hari lalu

LPEM UI Sebut Tiga Sumber Inflasi, Rupiah sampai Konflik Iran-Israel

Inflasi April 2024 sebesar 3 persen secara year on year.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

2 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

2 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

2 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

2 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

2 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

3 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

4 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya