TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Sejumlah lurah di wilayah Tangerang Selatan menyambut baik dana kelurahan yang rencananya akan digelontorkan pemerintah. Mereka berjanji akan menggunakannya untuk pelayanan masyarakat secara langsung.
“Saya tidak berharap besarannya tapi yang penting bisa untuk pelayanan masyarakat dengan cepat,” kata Lurah Cirendeu, Win Fadlianta, Jumat 26 Oktober 2018.
Menurut dia, dana kelurahan bisa membantu merealisasikan sejumlah kegiatan yang biasanya hanya bisa diusulkan ke kecamatan. “Bisa dikerjakan hari itu juga karena masyarakat mengusulkan dan mengadukan pasti lewat kelurahan,” katanya lagi.
Lurah Serua, Tommy Patria Edwardy, mengungkap keterbatasan kelurahan selama ini karena anggaran yang berada di tingkat kecamatan. Dia menganggap aparat kelurahan selama ini tidak dirasa manfaatnya oleh masyarakat.
“Karena memang hanya bisa turun lalu mengusulkan disampaikan di musrenbang dan diserahkan ke kecamatan lalu dari kecamatan ke pemerintah kota,” kata Tommy.
Dana Kelurahan nanti, kata dia, bisa digunakan untuk membangun wilayah yang tidak bisa dijangkau Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Dana Kelurahan juga akan mendorong setiap kelurahan mengenali kebutuhan apa yang paling mendasar di wilayahnya.
“Apakah itu masalah infrastruktur, sumber daya manusia, atau sosial dan ekonomi,” ujarnya.
BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki
5 hari lalu
BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki
Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.