Tabur Bunga Lion Air JT 610, Keluarga: Sampai Ketemu Lagi ya Nak

Selasa, 6 November 2018 15:05 WIB

Suasana tabur bunga di lokasi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610, Tanjung Pakis, Karawang, Selasa, 6 November 2018. TEMPO/Ryan Dwiky Anggriawan

TEMPO.CO, Jakarta - Suasana haru menyelimuti acara tabur bunga dan doa bersama keluarga korban kecelakaan Lion Air JT 610 di lokasi jatuhnya pesawat di perairan Tanjung Pakis, Karawang.

Baca: RS Polri Telah Serahkan 27 Jenazah Korban Lion Air ke Keluarga

Kegiatan yang digelar maskapai Lion Air, TNI dan Basarnas itu digelar di atas KRI Banda Aceh 593 dan KRI Banjarmasin 592, hari ini, Selasa 6 November 2018.

Sejak pagi, anggota keluarga korban berangkat menuju lokasi pesawat jatuh itu menggunakan dua kapal milik TNI AL itu. Kedua kapal berangkat dari dermaga Komando Lintas Laut Militer atau Kolinlamil di Tanjung Priok, Jakarta pukul 08.30 WIB.

Anggota keluarga korban yang mengikuti acara tabur bunga total berjumlah 470 orang. KRI Banda Aceh membawa 206, dan KRI Banjarmasin membawa 264 anggota keluarga korban.

Suasana tabur bunga di lokasi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610, Tanjung Pakis, Karawang, Selasa, 6 November 2018. TEMPO/Ryan Dwiky Anggriawan

Suasana haru langsung terasa saat KRI Banda Aceh berhenti tepat di posisi koordinat jatuhnya pesawat di perairan Tanjung Pakis, sekitar pukul 11:30 WIB. Di lokasi itu tampak pula beberapa kapal milik tim gabungan yang masih berusaha mencari serpihan dan korban kecelakaan yang bisa ditemukan.

"Bapak ibu, mesin kapal telah kami matikan, di sinilah lokasi jatuhnya pesawat JT 610 itu," kata Panglima Koarmada I TNI AL Laksamana Muda Yudo Margono lewat pengeras suara di KRI Banda Aceh.

Advertising
Advertising

Semua anggota keluarga korban segera menuju geladak terbuka atau helipad kapal. Satu per satu menuju pinggiran kapal, berpegangan pada pagar railing.

Beberapa anggota keluarga terlihat berkomat-kamit mengucapkan doa sambil menatapi lautan. Beberapa keluarga korban yang lain tak kuasa menahan duka dan menangis sejadi-jadinya memanggil nama kerabatnya yang meninggal dalam musibah pesawat jatuh itu.

Suasana tabur bunga di lokasi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610, Tanjung Pakis, Karawang, Selasa, 6 November 2018. TEMPO/Ryan Dwiky Anggriawan

Dengan dipandu lima pemimpin doa agama Islam, Katolik, Kristen, Hindu, dan Buddha, semua berdoa untuk anggota keluarganya yang menjadi korban.

Baca: Jasa Raharja Beri Santunan Rp 50 Juta ke Keluarga Korban Lion Air

Usai berdoa, para anggota keluarga menaburkan bunga di lokasi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610. "Kamu tenang di sini ya, sampai ketemu lagi ya nak," kata seorang wanita setengah baya sambil menaburkan bunga ke lautan, tak kuasa menahan tangis.

Berita terkait

Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

17 jam lalu

Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

PT Pertamina Trans Kontinental memulai operasional kapal Transko Moloko miliknya di perairan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Luhut Takjub Melihat Kapal OceanX: Berharap Indonesia juga Punya

2 hari lalu

Luhut Takjub Melihat Kapal OceanX: Berharap Indonesia juga Punya

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan takjub melihat kapal OceanX.

Baca Selengkapnya

SBMI Somasi Kementerian Perhubungan terkait Pekerja Migran di Kapal Niaga dan Perikanan

4 hari lalu

SBMI Somasi Kementerian Perhubungan terkait Pekerja Migran di Kapal Niaga dan Perikanan

Serikat Buruh Migran Indonesia atau SBMI somasi Kementerian Perhubungan terkait perlindungan pekerja migran di kapal niaga dan perikanan.

Baca Selengkapnya

Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

8 hari lalu

Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

Diplomat Cina disarankan angkat kaki dari Manila yang menggambarkan naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

9 hari lalu

Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

PT Pertamina International Shipping (PIS) memperkuat posisinya sebagai pengangkut LPG 'top tier' di Asia Tenggara dengan menambah dua kapal tanker gas raksasa Very Large Gas Carrier (VLGC), yakni Pertamina Gas Caspia dan Pertamina Gas Dahlia.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Angkutan Sungai Harap Ada Penyesuaian Tarif Angkutan Penyeberangan

9 hari lalu

Pengusaha Angkutan Sungai Harap Ada Penyesuaian Tarif Angkutan Penyeberangan

Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) berharap ada penyesuaian tarif pada angkutan kapal penyeberangan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

11 hari lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

12 hari lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Belajar dari Delay 5 Jam Lion Air Surabaya-Banjarmasin, Apa Saja Hak Penumpang?

12 hari lalu

Belajar dari Delay 5 Jam Lion Air Surabaya-Banjarmasin, Apa Saja Hak Penumpang?

Jika Anda mengalami keterlambatan atau delay seperti penumpang Lion Surabaya-Banjarmasin, ini hak penumpang sesuai Peraturan Menhub

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

13 hari lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya