Heboh Mabuk Pembalut Wanita, KPAI: Deteksi Dini Perubahan Anak

Jumat, 9 November 2018 11:31 WIB

Ilustrasi air rebusan pembalut. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menghimbau para orang tua agar bisa melakukan deteksi dini terhadap anak remajanya agar tidak terjerumus ke dalam kenakalan, seperti yang saat ini sedang heboh, mabuk pembalut wanita.

Baca juga: KPAI: Remaja Mabuk Pembalut Wanita Makin Mengkhawatirkan

"Deteksi dini atas perubahan perilaku anak-anak di sekitar kita, jika tidak ada alasan yang wajar, perlu menjadi bahan bagi para orang tua agar menjadi lebih waspada," ujar
Komisioner KPAI bidang Kesehatan dan NAPZA Sitti hikmawatty kepada Tempo, Jumat, 9 November 2018.

Sitty mengaku sangat prihatin dengan fenomena remaja yang meminum air rebusan pembalut wanita yang jumlahnya terus meningkat.

Ide meminum rebusan pembalut itu, kata Sitty, mereka dapatkan dari coba-coba atau eksperimen. "Jadi kalau kita mengenal beberapa golongan psikotropika di luar narkoba, maka beberapa zat "temuan" para remaja ini termasuk kelompok eksperimen psikotropika."

Advertising
Advertising

Dari percobaan dan racikan coba-coba itulah, kata Sitty tingkat resiko atau bahaya menjadi meningkat. Sebab, anak-anak itu hanya konsen pada satu zat tertentu dalam sebuah bahan, namun zat lainnya cenderung diabaikan. "Sehingga reaksi sampingan yang terjadi bisa berakibat fatal."

KPAI, kata Sitty, terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait dalam mengatasi masalah minum air rebusan pembalut ini. "Agar fenomena ini bisa ditangani dengan cepat dan tepat,"

Sebagai langkah awal penanggulangan dan pencegahan kasus ini terjadi, menurut Sitty, garda terdepan ada di dalam keluarga, dan lingkungan terdekat dimana anak tinggal.

Baca juga: Heboh Remaja Mabuk Pembalut, KPAI : Coba-coba Supaya Fly

Badan narkotika Nasional Daerah Jawa Barat merilis remaja dan pemuda di Jawa Barat, terutama di perbatasan Jawa Barat dengan DKI Jakarta banyak yang mengkonsumsi rebusan pembalut wanita.

Modus penyalahgunaan bahan kimia seperi mabuk pembalut wanita paling bayak ditemukan diantaranya Bekasi, Bogor, Karawang.

Berita terkait

Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

26 hari lalu

Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.

Baca Selengkapnya

Penjaga Toko Pakaian Tewas Tersungkur Akibat Ditusuk di Kelapa Dua Tangerang

35 hari lalu

Penjaga Toko Pakaian Tewas Tersungkur Akibat Ditusuk di Kelapa Dua Tangerang

Seorang wanita penjaga toko pakaian di Jalan Borobudur, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang menjadi korban pembunuhan. Pembunuhnya juga wanita.

Baca Selengkapnya

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

40 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Cegah Perang Sarung dengan Mendorong Partisipasi Anak di Kegiatan Ramadan

49 hari lalu

Cegah Perang Sarung dengan Mendorong Partisipasi Anak di Kegiatan Ramadan

KPAI menyarankan partisipasi anak dalam berbagai kegiatan Ramadan demi mencegah terjadinya kekerasan yang melibatkan anak, seperti perang sarung.

Baca Selengkapnya

Marak Perang Sarung, KPAI Imbau Pesantren hingga Ormas Bantu Arahkan Kegiatan Anak selama Ramadan

50 hari lalu

Marak Perang Sarung, KPAI Imbau Pesantren hingga Ormas Bantu Arahkan Kegiatan Anak selama Ramadan

KPAI mengimbau pelbagai lembaga keagamaan, seperti pesantren, lembaga zakat, dan ormas Islam, membantu mengarahkan kegiatan anak selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

KPAI Terima 141 Aduan Kekerasan Anak Sepanjang Awal 2024, 35 Persen Terjadi di Sekolah

55 hari lalu

KPAI Terima 141 Aduan Kekerasan Anak Sepanjang Awal 2024, 35 Persen Terjadi di Sekolah

Sepanjang awal 2024, KPAI mencatat ada 46 kasus anak mengakhiri hidup akibat kekerasan anak, yang hampir separuhnya terjadi di satuan pendidikan.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

55 hari lalu

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Ibu Bunuh Anak di Bekasi, KPAI Harap Proses Hukum Tetap Berjalan

57 hari lalu

Ibu Bunuh Anak di Bekasi, KPAI Harap Proses Hukum Tetap Berjalan

Polisi tetapkan ibu kandung bunuh anaknya sendiri di Bekasi sebagai tersangka. KPAI mengambil tindakan cepat.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Dua Wanita karena Menari di Depan Publik

58 hari lalu

Iran Tangkap Dua Wanita karena Menari di Depan Publik

Dua wanita Iran ditangkap sebuah video yang memperlihatkan mereka menari untuk merayakan datangnya Tahun Baru Persia atau Nowruz

Baca Selengkapnya

Ibu Bunuh Anak di Bekasi karena Bisikan Gaib, KPAI Minta Gangguan Kejiwaan Jangan Dianggap Aib

58 hari lalu

Ibu Bunuh Anak di Bekasi karena Bisikan Gaib, KPAI Minta Gangguan Kejiwaan Jangan Dianggap Aib

Kasus ibu bunuh anak di Bekasi menambah catatan anak menjadi korban saat diasuh orang dengan gangguan kejiwaan

Baca Selengkapnya