Berapa Tarif MRT yang Diharapkan? Ini Kata Warga Jakarta

Rabu, 14 November 2018 15:54 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berada di belakang kemudi kereta saat meninjau proyek pembangunan depo kereta mass rapid transit (MRT) di Lebak Bulus, Jakarta, Ahad, 1 Juli 2018. Kunjungan Budi Karya tersebut guna melihat sudah sejauh mana progres pembangunan Depo MRT Lebak Bulus. TEMPO/M. Taufan Rengganis.

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah warga Jakarta mengharapkan tarif tiket moda transportasi Mass Rapid Transit (MRT) berkisar Rp 5.000-Rp 10.000 per orang. MRT Jakarta diperkirakan akan rampung dan mulai beroperasi pada Maret 2019.

Baca: Jokowi Sebut Tarif MRT Rp 9.000, Anies Baswedan: Jangan Buru-buru

"Saya menginginkan tarif untuk MRT ini tidak mahal sehingga masih dapat dijangkau oleh semua kalangan. Untuk nominalnya kisaran Rp5.000-Rp10.000 mungkin cocok karena transportasi ini untuk masyarakat umum juga kan," ujar warga Jakarta, Asmui, Rabu 14 November 2018.

Asmui juga mengharapkan proyek MRT Jakarta bisa lebih cepat selesai agar segera beroperasi untuk membantu kelancaran lalu lintas dan mempermudah transportasi di Jakarta.

"Proyek MRT ini mungkin bisa diselesaikan lebih cepat dari perkiraan yang ditargetkan agar mempermudah masyarakat terutama DKI Jakarta dari segi transportasi dan juga bisa memperlancar lalu lintas Ibu Kota dari kemacetan," ujar Asmui.

Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi, saat meninjau Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, Selasa, 6 November 2018. TEMPO/TAUFIQ SIDDIQ

Seorang warga Jakarta dari Ambon, Piter meminta agar harga tiket MRT dapat dijangkau semua kalangan. Tarif yang diusulkannya antara Rp4.000-Rp7.000 per orang.

"Untuk harga tiket MRT ketika sudah beroperasi nantinya saya mengharapkan agar murah dan tidak berbeda jauh dengan transportasi lain kisaran Rp4.000-Rp7.000 per orang dengan sasaran agar masyarakat lebih memilih menggunakan transportasi umum dibanding dengan menggunakan kendaraan pribadi agar memperlancar lalu lintas juga," ujar Piter.

Ia pun mengatakan proyek MRT merupakan alternatif transportasi yang bagus dari Pemprov DKI Jakarta untuk mengatasi kemacetan di Ibu Kota.

"Ini merupakan langkah bagus dari Pemprov DKI Jakarta dari segi transportasi, karena dengan adanya proyek pembangunan MRT ini merupakan salah satu alternatif juga bagi pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi kemacetan," ujar Piter.

Selama ini, warga di Jakarta bisa naik Commuter Line dengan tarif Rp3.500/orang, bus Transjakarta Rp3.500/orang, Kopaja dan Metro Mini Rp4.000/orang. Namun untuk tarif tiket MRT belum ditetapkan oleh Pemprov DKI Jakarta.

Tarif beberapa jenis transportasi umum ini bisa menjadi acuan untuk penentuan tarif tiket MRT.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengamati gerbong kereta saat meninjau pembangunan depo MRT di Lebak Bulus, Jakarta, Ahad, 1 Juli 2018. Fase pertama itu terdiri atas 13 stasiun yang menghubungkan Lebak Bulus hingga Bundaran HI. TEMPO/M. Taufan Rengganis.

Warga Jakarta lainnya, Burhan, menuturkan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) juga harus memperhatikan keamanan dan kenyamanan sebelum MRT beroperasi agar masyarakat yang tidak khawatir dengan keselamatan pengguna.

"Dalam proyek pembangunan MRT ini di sisi lain pemerintah dan BPTJ juga harus memperhatikan dan memastikan tingkat keamanan dan kenyamanan transportasi ini, agar masyarakat terutama yang menggunakan kendaraan umum tidak khawatir," kata Burhan.

Baca: Wacana Hapus Koridor, Pengguna Transjakarta Siap Pindah ke MRT?

Moda transportasi seperti MRT ini perlu dilihat seberapa aman dan nyaman, karena hal tersebut menjadi salah satu faktor pendukung untuk membuat warga DKI Jakarta menggunakan transportasi ini.

Berita terkait

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

3 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

4 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

4 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

4 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

5 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

7 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

8 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

8 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

9 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

11 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya