Kata Anies Soal Prabowo Sebut 2025 Bundaran HI Jadi Laut

Kamis, 22 November 2018 07:26 WIB

Prabowo Subianto mengucapkan selamat kepada Anies Baswedan usai dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 di Istana Negara, Jakarta, 16 Oktober 2017. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan optimistis pernyataan calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto soal air laut akan mencapai Bundaran HI pada 2025 tak akan terjadi. Sebab, kata Anies, pemerintahan Presiden Jokowi dan Pemprov DKI sudah melakukan sejumlah antisipasi agar Jakarta tak tenggelam.

Baca: Longsor Kali Ancol, Anies Terima Banyak Versi Penyebab

"Sedang dibangun NCICD (tanggul laut rasaksa) oleh Pemerintah Pusat di pantai Jakarta, itu kami akan teruskan dan tuntaskan," ujar Anies di Hotel Mulia, Jakarta Pusat, Rabu malam, 21 November 2018.

Dengan tanggul laut itu, Anies Baswedan yakin pernyataan Prabowo Subianto tak akan terjadi. "Harapannya tanggul untuk menjaga dan mengamankan."

Namun Anies tak menampik bahwa permukaan tanah di Jakarta, khususnya di bagian Utara, terus mengalami penurunan. Oleh sebab itu, ia mengatakan telah melakukan beberapa langkah antisipasi agar permukaan tak menjadi di bawah air laut.

Pemandangan naiknya permukaan air laut di kawasan Muara Baru menjelang fenomena Super Blue Blood Moon, Jakarta Utara, 31 Januari 2018. TEMPO/Fakhri Hermansyah

Salah satu caranya, Anies mengatakan dengan cara memasifkan program drainase vertikal. Dengan sistem itu, air hujan yang turun akan segera masuk ke dalam tanah dan menahan penurunan tanah.

"Saya ga komentar soal ramalan (Jakarta tenggelam). Saya menyiapkan program yang memang sudah ditugaskan oleh pemerintah. Itu tugas saya," ujar Anies.

Advertising
Advertising

Pernyataan Prabowo soal permukaan air laut akan mencapai Bundaran HI pada 2025 menghebohkan masyarakat. Prabowo mengatakan data tersebut ia kutip dari United Nation atau Perserikatan Bangsa-Bangsa.

"United Nations memprediksi bahwa air dari Tanjung Priok pada 2025 akan sampai di Grand Hyatt, di Kempinski, di Bundaran HI," kata Prabowo saat berpidato dalam acara Indonesia Economic Forum di Hotel Shangri-La, Jakarta, Rabu, 21 November 2018.

Prabowo mengatakan, air Laut Jakarta meningkat 5 centimeter setiap tahunnya. Dia lantas menyinggung adanya ribuan masyarakat yang tinggal di atas air di Jakarta Utara.

Baca: Sandiaga Uno: Tanah Ambles 60 Cm per Tahun karena Air Disedot

Prabowo Subianto menyebut kondisi itu menyedihkan lantaran kawasan itu berjarak satu jam saja dari Istana Negara. "Ribuan orang yang tinggal di Tanjung Priok tinggal di atas air. Ruang tamu mereka terisi air," ujarnya.

Berita terkait

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

2 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

2 jam lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

4 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

6 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

7 jam lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

8 jam lalu

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

Pengamat politik menilai, gagasan Presidential Club Prabowo mungkin saja hasil dari melihat transisi kepemimpinan Indonesia yang seringkali ada ketegangan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

11 jam lalu

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

Demokrat mewanti-wanti agar tak ada partai di pemerintahan rasa oposisi.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

12 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

12 jam lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya