Sebelum Bakar Polsek, Massa Rusak Rumah Pelaku Pengeroyokan TNI

Kamis, 13 Desember 2018 05:00 WIB

Rumah orang tua terduga pelaku pengeroyokan anggota TNI yang dirusak massa tak dikenal pada Selasa malam, 11 Desember 2018. Rumah tersebut berlokasi di Jalan Haji Bain RT 05 RW 06 No.28, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Massa tak dikenal merusak rumah Iwan Hutapea, satu di antara pemuda penjaga parkir di pertokoan Arundina, Cibubur, yang ikut mengeroyok dua anggota TNI pada Senin 10 Desember 2018. Rumah milik orang tua Iwan itu digeruduk massa terdiri dari puluhan orang pada Selasa malam, sebelum pembakaran Polsek Ciracas yang menangani kasus pengeroyokan itu.

Baca juga:
Pembakaran Polsek, Ini Kata Kapendam Jaya Soal Kasus Pengeroyokan

"Mereka datang sekitar pukul 22.00 WIB," ucap ayah Iwan, Oloan Hutapea, 63 tahun, ketika ditemui di rumahnya yang berlokasi di Jalan Haji Bain, Cibubur, Jakarta Timur, Rabu petang 12 Desember 2018. Oloan mengisahkan terkejut oleh kedatangan massa yang berlari dan langsung berteriak: "Masuk, masuk."

Saat itu, kondisi kompleks permukiman warga di sekitar rumah Oloan sepi karena memang sudah larut malam. Hanya tampak beberapa orang duduk-duduk di beranda rumah. Oloan juga sedang bertamu ke tetangga di seberang rumahnya. Dia ketakutan. Begitu juga dengan istri serta menantunya.

Rumah orang tua terduga pelaku pengeroyokan anggota TNI yang dirusak massa tak dikenal pada Selasa malam, 11 Desember 2018. Rumah tersebut berlokasi di Jalan Haji Bain RT 05 RW 06 No.28, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur. TEMPO/Francisca Christy Rosana

Advertising
Advertising

Saat itu juga Oloan sudah bisa menebak gerombolan tersebut datang buat mencari Iwan, anak bungsunya yang sedang buron. Benar saja, massa meneriaki nama Iwan. "Mana Iwan? Mana Iwan?" kata Oloan menirukan.

Baca juga:
Cerita Tukang Nasi Rames Menjelang Pembakaran Polsek Ciracas

Oloan langsung meminta menantunya menyerahkan kunci rumah kepada satu orang di antara gerombolan itu. Namun, massa menolak. Mereka yang membawa golok, besi, dan kayu lalu menyuruh keluarga tersebut masuk ke rumah tetangga. Sementara mereka masuk, rumah dibobol dan diobrak abrik.

<!--more-->

Oloan berkisah, kejadian itu terjadi amat singkat. Ia mendengar barang-barang di dalam rumahnya pecah. Ia juga mendengar massa berseru: "Hancurkan... hancurkan."

Baca juga:
Pembakaran Polsek Ciracas, POM TNI AD - Polda Selidiki Ada Oknum

Selang 10 menit, keadaan kembali senyap. Massa berlari ke arah Jalan Raya Arundina. Ketika Oloan mengecek, tampak rumahnya sudah berantakan. Bagian depan, yang dipakai untuk warung, telah hancur.

Rumah orang tua terduga pelaku pengeroyokan anggota TNI yang dirusak massa tak dikenal pada Selasa malam, 11 Desember 2018. Rumah tersebut berlokasi di Jalan Haji Bain RT 05 RW 06 No.28, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur. TEMPO/Francisca Christy Rosana

Menurut pantauan Tempo di lokasi, bagian depan rumah, ruang tamu, kamar, hingga dapur berantakan. Kaca-kaca rumah Olan pecah. Sejumlah barang berharga, seperti AC, televisi, sepeda motor, dan kulkas rusak. Rak-rak pun ambruk.

Rabu petang itu, Oloan mengatakan belum berniat membereskan. Saat ini, keluarganya sedang berfokus mencari Iwan. Sebab, kata dia, Iwan tak bisa dihubungi sejak Senin, 10 Desember, atau usai peristiwa pengeroyokan.

Berita terkait

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

21 jam lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Alasan TNI Pakai Computer Assisted Tes BKN dalam Penerimaan Calon Taruna 2024

2 hari lalu

Alasan TNI Pakai Computer Assisted Tes BKN dalam Penerimaan Calon Taruna 2024

Tes Kompetensi Dasar (TKD) Penerimaan Calon Taruna Akademi TNI 2024 menggunakan computer assisted test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN)

Baca Selengkapnya

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

2 hari lalu

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

Polisi menangkap 10 anggota gengster di Tangsel setelah menyerang dan melukai dua orang di Bintaro.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

3 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

3 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

3 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

3 hari lalu

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

Video viral anggota TNI AL yang cekcok dengan sopir truk katering di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

3 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

3 hari lalu

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

Kodam XVII/Cenderawasih membenarkan ada serangan dari TPNPB kepada Satgas Yonif 527/BY yang sedang berpatroli di Kampung Bibida, Paniai, Papua

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

3 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya