Kasus Sisca Icun Sulastri, Satpam Kebagusan City Tenangkan Warga

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 22 Desember 2018 06:00 WIB

Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar (tengah) dalam rilis penangkapan tersangka pembunuhan Sisca Icun Silastri di Polres Jakarta Selatan, Kamis, 20 Desember 2018. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta -Para penghuni apartemen Kebagusan City, Jakarta Selatan disebut sempat resah atas munculnya kasus pembunuhan Sisca Icun Sulastri. Keresahan warga berkaitan dengan sistem keamanan apartemen.

"Loh dari mana bisa masuk, apakah sistem kita tidak aman? Tapi ternyata tersangka bukan penyusup, melainkan dibawa masuk oleh Sisca," kata Kepala Petugas Keamanan Apartemen Kebagusan City, Bernard kepada Tempo, Jumat, 21 Desember 2018.
Baca : Atasan Pembunuh Sisca Icun Sulastri: Hidayat Otomatis Dipecat

Sisca Icun ditemukan tewas di unit apartemennya nomor 19A-18 pada Selasa, 18 Desember 2018. Sisca dibunuh oleh teman kencannya dengan cara ditusuk benda tajam. Kepolisian telah menetapkan Hidayat, 22 tahun sebagai tersangka.

Bernard mengatakan, Sisca Icun menyewa satu unit apartemen di lantai 19 sejak 5 Desember hingga 5 Januari 2018. Menurut dia, Sisca Icun telah beberapa kali menyewa unit di Apartemen Kebagusan City sejak dua tahun lalu secara berkala.

Bernard melanjutkan, sistem keamanan di apartemen Kebagusan City ketat. Pihaknya memasang 180 titik kamera CCTV untuk memantau pergerakan penghuni, penyewa maupun tamu yang datang.

Advertising
Advertising

"Jadi orang dari masuk gerbang, sampai masuk unit, sampai keluar lagi pasti terpantau, kalau ada kasus apa pun di sini pengungkapan pasti cepat," katanya.

Melalui kamera CCTV itu, polisi kemudian menemukan tersangka pembunuh Sisca. Bernard berujar Sisca telah beberapa kali membawa tamu laki-laki ke kamarnya.

Semua tamunya terpantau di CCTV. Tersangka Hidayat merupakan tamu terakhir yang terekam kamera datang ke kamar Sisca Icun. "Hidayat ini baru satu kali datang ke lantai 19," kata Bernard.

Sistem keamanan itu, ujar Bernard memudahkan pengungkapan setiap kasus yang ada di sana. Bahkan, kata Bernard, setiap kasus yang terjadi di apartemen seperti prostitusi dan narkoba, petugas keamanan selalu bisa mengatasinya terlebih dahulu.

"Kita kasih ke polisi itu udah dengan berita acara, barang bukti bahkan tersangkanya," kata dia.
Simak juga :
Pengakuan im Keamanan Pantau Gerak-gerik Sisca Icun Sulastri

Menurut Bernard, petugas keamanan Apartemen Kebagusan City menjalankan Peraturan Kapolri Nomor 24 tahun 2007. Dalam peraturan itu, Satpam disebut berhak menjalankan prosedur pengendalian dan menyelidiki hal-hal yang berkaitan dengan keamanan lingkungannya.

Bernard mengatakan, beberapa kasus seperti prostitusi dan narkoba memang pernah terjadi di Apartemen Kebagusan City. Namun baru satu kali terjadi kasus pembunuhan yakni pada Sisca Icun Sulastri. "Di sini kita razia terus," kata dia.

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Diduga Dibantu Membunuh Korban

1 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Diduga Dibantu Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

2 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

3 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

5 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

5 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

12 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

17 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

22 jam lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

2 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya