DPRD DKI Sahkan Suntikan Modal BUMD, Ini Rincian Proyek Pemprov

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 28 Desember 2018 17:45 WIB

Ilustrasi rapat paripurna DPRD DKI Jakarta. Tempo/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta -Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD DKI Jakarta mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah tentang modal dasar untuk tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI.

Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana sebelumnya menanyakan persetujuan anggota dewan soal pengesahan raperda itu. Raperda diberikan kepada PT Mass Rapid Transit Jakarta, PD Pembangunan Sarana Jaya, dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Baca : Anggap Cawagub DKI Tak Dikenal, DPRD DKI Disangka Enggak Gaul

"Apakah raperda tentang MRT Jakarta Jakpro, dan raperda perubahan ketiga tentang Sarana Jaya untuk ditetapkan menjadi perda dapat disetujui?" tanya pria yang akrab disapa Sani ini saat rapat paripurna di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 27 Desember 2018.

Seluruh anggota dewan yang menghadiri rapat paripurna pengesahan itu menyetujui penetapan raperda modal dasar. Modal dasar PT MRT Jakarta bertambah dari Rp 14,6 triliun menjadi Rp 40 triliun.

Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD DKI menyetujui penambahan modal dasar dengan mempertimbangkan sejumlah proyek tiga BUMD itu.

Advertising
Advertising

Anggota Bapemperda, Matnoor Tindoan, mengutarakan PT MRT Jakarta sedang menyelesaikan pembangunan infrastruktur Moda Raya Terpadu Fase I rute Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia sepanjang 16 kilometer. Ada juga pembangunan Fase II Bundaran HI-Kampung Bandan sepanjang 8,1 kilometer.

Matnoor melanjutkan penugasan PT Jakpro untuk menggarap proyek kereta light rail transit (LRT) Jakarta Fase II dari Velodrome-Dukuh Atas dilanjutkan koridor Dukuh Atas-Tanah Abang. Selanjutnya pembangunan Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter, water treatment plant di Kanal Banjir Barat, dan pengembangan bisnis digital signage.
Simak pula :
Serapan Anggaran DKI Rendah, DPRD Gugat Tunjangan Pejabat

Karena itu, modal dasar PT Jakpro naik dari Rp 10 triliun menjadi Rp 30 triliun. "Dalam pengembangan usaha PT Jakpro dipandang perlu peningkatan modal dasar untuk memenuhi kebutuhan pendanaan Rencana Jangka Panjang perusahaan," ujar Matnoor.

Terakhir yang dibahas sidang paripurna DPRD DKI tersebut adalah pertimbangan kenaikan modal dasar PD Pembangunan Sarana Jaya demi mengimplementasikan pengembangan kawasan Sentra Primer Tanah Abang (SPTA) dan mendirikan hunian DP nol rupiah. Proyek ini mengharuskan modal dasar Sarana Jaya bertambah dari Rp 2 triliun menjadi Rp 10 triliun.

Berita terkait

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

5 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

10 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

17 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

23 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

27 hari lalu

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

Persiapan Jakarta sebagai Kota Aglomerasi setelah disahkannya UU DKJ.

Baca Selengkapnya

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

30 hari lalu

Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

tersiar kabar KPK akan dihapuskan lalu digabungkan dengan Ombudsman, bagaimana awalnya?

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

38 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Hartono Raih Penghargaan Sebagai Top Pembina BUMD 2024

42 hari lalu

Heru Budi Hartono Raih Penghargaan Sebagai Top Pembina BUMD 2024

Pada acara Top BUMD Awards 2024 pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga mampu meraih sejumlah penghargaan untuk lima BUMD

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Jakarta Sahkan 3 Raperda, Salah Satunya soal Lembaga Musyawarah Kelurahan

45 hari lalu

DPRD DKI Jakarta Sahkan 3 Raperda, Salah Satunya soal Lembaga Musyawarah Kelurahan

DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna untuk mengesahkan tiga Raperda menjadi Perda

Baca Selengkapnya

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

45 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.

Baca Selengkapnya