Surat Ahok Beri Dukungan, Caleg Ini Yakin Elektabilitas Melonjak

Rabu, 23 Januari 2019 05:50 WIB

Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (kiri) mendengarkan aspirasi warga Potlot saat kampanye di Jakarta, 13 April 2017. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Staf pribadi mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yakin elektabilitasnya meningkat sebagai caleg di DPRD DKI menjelang pemilu 17 April 2019. Ini karena surat berisi dukungan yang dibuat Ahok dari balik penjara untuk dirinya.

Baca:
Ahok Minta Pendukungnya Beri Suara untuk Caleg, Ini Isi Suratnya

“Saya pastikan ada dampaknya, Ahokers kan banyak ya di Dapil (daerah pemilihan) saya,” kata Ima Mahdiah, 28, saat dihubungi Sabtu 19 Januari 2019. Dia yakin itu sekalipun belum melakukan cek maupun survei.

Surat dukungan ditulis Ahok 15 Januari 2019. Seorang staf Ahok lainnya telah membenarkan surat itu dan isinya. 'Mohon dukungannya, jangan golput pada Pemilu 17 April 2019 nanti. Saya titipkan surat ini melalui Ima Mahdiah Caleg Dapil 10 PDIP untuk DPRD Provinsi DKI,' isi sebagian surat pendek itu.

Imadya, sapaan akrab Ima Mahdiah, menyangkal surat dukungan dimintanya secara pribadi. Menurut dia, surat awalnya diminta para pendukungnya sebagai syarat kesediaan membantu berkampanye.

Advertising
Advertising

Surat tulisan tangan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tertanggal 15 Januari 2019. Surat ini ditujukan Ahok kepada warga Jakarta di Daerah Pemilihan 10 Kota Administrasi Jakarta Barat, agar jangan golput pada Pemilu 17 April 2019 nanti. Twitter/@Basuki_btp

Baca:
Cerita di Balik Surat Dukungan Ahok untuk Staf Pribadi Byaleg

Sebagai staf pribadi Ahok, politikus PDIP ini diminta pendukung agar ada surat yang dituliskan oleh atasannya kepada warga di daerah pemilihan. “Waktu itu minta ditulisnya kayak gitu, jadi bukan saya yang minta” ujar Imadya.

Politikus PDIP ini bercerita bahwa akhirnya Ahok menuliskan surat sesuai permintaan tersebut. Surat itu kini ditujukan untuk modal kampanye bagi tim suksesnya. “Jadi maksudnya buat pendukung sendiri buat dikasih ke teman-temannya.”

Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

3 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

8 jam lalu

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

Rencana Prabowo membentuk presidential club didukung oleh Gibran. Ia mengatakan pembentukan klub itu untuk menyatukan para pemimpin negeri ini.

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

12 jam lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

12 jam lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

15 jam lalu

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

Teguh Prakosa memastikan bakal ikut serta dalam Pilkada 2024 sebagai calon wali kota Solo. Berikut rekam jejak pria yang sempat mendampingi Gibran.

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

16 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

17 jam lalu

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

1 hari lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

2 hari lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

2 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya