Penganiayaan Pegawai KPK, Sekda Papua Minta Pemeriksaan Ditunda

Reporter

Adam Prireza

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 13 Februari 2019 12:43 WIB

Ratusan pegawai yang tergabung dalam Wadah Pegawai KPK melakukan aksi solidaritas lawan teror, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 7 Februari 2019. Aksi Solidaritas dengan bergandengan tangan membentuk rantai manusia mengelilingi Gedung KPK. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Papua Hery Dosinaen mengajukan penundaan pemeriksaan kepada penyidik Polda Metro Jaya terkait dugaan penganiayaan pegawai KPK atau Komisi Pemberantasan Korupsi di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, beberapa pekan lalu.

Pengacara Pemprov Papua Roy Rening mengatakan Hery tengah mendampingi Gubernur Papua Lukas Enembe. "Tidak bisa datang untuk besok. Kami mengusulkan agar ditunda," tutur Roy di Polda Metro Jaya, Rabu, 13 Februari 2019.
Baca : Penganiayaan Pegawai KPK, Alasan Polisi Periksa Dokter di RS

Selain itu, kata Roy, pihaknya hari ini juga menyerahkan surat permohonan agar penyidikan kasus dilakukan di Polda Papua. Alasannya, 20 saksi yang hendak diperiksa sebagian besar merupakan pejabat pemprov setempat.

"Dalam rangka efektivutas dan efisiensi pemerintah yang berjalan di Pemprov Papua," ujar dia. "Mereka (pejabat pemprov) tak mungkin ke sini kalau Pak Gubernur ada di Jaya Pura."

Polisi sejatinya akan memeriksa Sekda Papua Hery Dosinaen besok, Kamis, 14 Februari 2019. Sebelumnya, pemeriksaan terhadap Sekretaris Pribadi Lukas Enembe, Elpius, harusnya berlangsung Senin, 11 Februari lalu. Namun ia tak bisa hadir lantaran sedang mendampingi Lukas.

Dalam kasus ini, dua penyidik KPK diduga diserang pada Sabtu malam, 2 Februari 2019 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Saat itu, para pegawai KPK sedang ditugaskan untuk melakukan pengecekan lapangan merespons laporan masyarakat tentang adanya indikasi korupsi.

Per Kamis, 7 Februari 2019, polisi telah memeriksa sepuluh orang saksi dalam kasus penganiayaan tersebut. Polisi juga sudah menyita dan memeriksa kamera pengintai alias CCTV di lokasi.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan polisi juga sudah menemukan sosok yang diduga sebagai pelaku penganiayaan setelah meningkatkan status kasus itu menjadi penyidikan.

Simak pula :
Penganiayaan Pegawai KPK, Polisi Akan Memeriksa Sekda Papua

Advertising
Advertising

Namun Argo enggan menjelaskan identitas terduga pelaku penganiayaan pegawai KPK. Dia hanya menyebut kalau orang itu merupakan salah satu staf Pemerintah Provinsi Papua.

Penentuan sosok terduga pelaku penganiayaan pegawai KPK, kata Argo, dilakukan setelah penyidik mendapatkan hasil visum pegawai KPK itu, Muhamad Gilang Wicaksono, serta pemeriksaan beberapa saksi.

Berita terkait

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

2 jam lalu

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

Akibat perbuatannya menganiaya adik kelasnya hingga meninggal, taruna STIP itu terancam hukuman penjara 15 tahun.

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Penjelasan Ketua RW Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang, TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop

2 jam lalu

Top 3 Hukum: Penjelasan Ketua RW Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang, TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop

Pengeroyokan terhadap sekelompok mahasiswa Universitas Pamulang itu terjadi ketika mereka beribadah doa rosario.

Baca Selengkapnya

Polisi Usut Perayaan Kelulusan Siswa SMA Dogiyai Pakai Atribut Bintang Kejora

3 jam lalu

Polisi Usut Perayaan Kelulusan Siswa SMA Dogiyai Pakai Atribut Bintang Kejora

Foto dan video konvoi siswa berseragam motif bintang kejora beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

9 jam lalu

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

Akibat pengeroyokan itu, dua mahasiswa Universitas Pamulang mengalami luka, satu di antaranya adalah penghuni kos lain yang berusaha melerai.

Baca Selengkapnya

Niat Melerai Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang Doa Rosario, Farhan Kena Sabetan Senjata Tajam Warga

14 jam lalu

Niat Melerai Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang Doa Rosario, Farhan Kena Sabetan Senjata Tajam Warga

Farhan Rizky Rhomadon, yang juga mahasiswa Universitas Pamulang, merasa kasihan terhadap korban pengeroyokan oleh beberapa warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Penganiayaan Mahasiswa Universitas Pamulang Saat Berdoa Rosario di Tangsel, FKUB Hingga Tokoh Agama Duduk Bareng

16 jam lalu

Penganiayaan Mahasiswa Universitas Pamulang Saat Berdoa Rosario di Tangsel, FKUB Hingga Tokoh Agama Duduk Bareng

Penganiayaan terhadap mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) yang sedang berdoa rosario itu terjadi pada Minggu malam.

Baca Selengkapnya

Menko PMK soal Taruna STIP Tewas Dianiaya: Selama Ini Tanggung Jawab Institusi

17 jam lalu

Menko PMK soal Taruna STIP Tewas Dianiaya: Selama Ini Tanggung Jawab Institusi

Muhadjir mengatakan jika kasus tersebut berkaitan dengan mahasiswa seperti STIP, biasanya itu juga ditangani oleh pimpinan institusi

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan

19 jam lalu

TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan

TPNPB-OPM mendatangi jemaat gereja di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Ahad, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Katolik Unpam Tangsel Jadi Korban Penganiayaan Saat Berdoa Rosario di Sebuah Rumah

21 jam lalu

Mahasiswa Katolik Unpam Tangsel Jadi Korban Penganiayaan Saat Berdoa Rosario di Sebuah Rumah

Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Tangsel jadi sasaran penganiayaan saat berdoa rosario di sebuah rumah.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

1 hari lalu

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

Polisi menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang jemaat gereja yang tengah ibadah minggu di Distrik Borme, Pegunungan Bintang Papua.

Baca Selengkapnya