Pekerja Mobil Tangki Akan Demo di Polda Metro Tagih Janji Jokowi

Kamis, 14 Februari 2019 08:02 WIB

Sejumlah sopir truk atau awak mobil tangki (AMT) Pertamina melakukan aksi kubur diri di depan Istana Negara, Jakarta, 10 Januari 2019. Dalam aksi tersebut mereka meminta upah lembur untuk dibayarkan dan pembatalan pemecatan sepihak. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta -Massa Serikat Pekerja Awak Mobil Tangki (AMT) Pertamina akan menggelar demo di Polda Metro Jaya pada hari ini, Kamis, menuntut janji Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyelesaikan kasus yang belum usai. Demo bakal digelar mulai 09.00 WIB dengan titik kumpul berada tepat di depan Polda Metro Jaya.

Tak digamblangkan maksud kasus tersebut. Adapun aksi massa ini bermula dari kekecewaan demonstran terhadap respons Jokowi.
Baca : Karyawan Hero Alami PHK, Seribuan Buruh Demo

“Tidak ada tempat bagi kawan-kawan buruh Freeport untuk mengadukan persoalan mereka yang sudah berlangsung hampir dua tahun lamannya,” ucap koordinator massa, Hendrik Goni, dalam keterangan tertulisnya pada Rabu petang, 13 Februari 2019.

Serikat pekerja ini sebelumnya telah menduduki jalan kompleks Istana Negara di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Pada Rabu siang, mereka sempat menghadang mobil Jokowi. Salah satu di antaranya bahkan telah berbincang dengan Presiden tersebab penghadangan itu.

Seusai aksi menghadang presiden itu, massa dihadang aparat keamanan. Sejumlah pendemo dikabarkan mengalami luka-luma karenanya. “Lima luka-luka dan dua terkilir,” ujar Hendrik.
Simak juga :
Tuntut Anies Soal UMP DKI, Buruh : Kita Sudah Kalah dengan Bekasi

Hendrik mengimbuhkan, pasca-peristiwa ini, gerakan yang dinamai #1095AMTPertamina menarik diri dari seberang Istana. Tenda-tenda tempat berteduh mereka dibongkar. “Yang terluka dan pingsan segera dibawa pergi untuk diobati, sementara yang lainnya kembali ke posko juang #1095AMTPertamina di Plumpang,” katanya.

Selain itu, sejumlah buruh ditangkap. Buruh digelandang ke Polda Metro Jaya sesaat setelah aksi dilancarkan. Dalam kaitannya dengan demo lanjutan, Hendrik menyebut gerakan massa rencananya digelar pada Kamis pagi ini.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

8 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

8 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

9 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

9 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

9 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

9 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

10 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

10 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

13 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

13 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya