Langgar Lalin, Pengendara Motor di Tangsel Teriak Ngaku Teroris

Kamis, 14 Maret 2019 17:47 WIB

Ilustrasi pengendara motor. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Seorang pria pengendara motor diamankan Kepolisian Resor Tangerang Selatan karena berteriak sebagai teroris dan anak buah teroris Amrozi.

"Awalnya dia ini melanggar lalu lintas karena tidak menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor, kemudian saat di berhentikan anggota Polantas di perempatan German Center dia berteriak kalau anggota teroris," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Alexander Yurikho pada Kamis, 14 Maret 2019.

Baca: Macet, Pemotor Bongkar Trotoar Untuk Melintas

Kejadian terjadi pada Kamis siang sekitar pukul 10.30 WIB. Pengendara yang bernama Ahmad Sahrudin, 32 tahun, warga Serpong tidak menggunakan helm dan plat nomor belakang tidak terpasang. "Saat hendak di tangkap dia teriak kelompok teroris yang ngebom Sarinah, saat diperiksa ternyata terduga pelanggar ini tidak membawa identitas apapun," kata Alex.

Pengendara motor itu kemudian dibawa ke Polres Tangerang Selatan. Polisi juga memanggil pihak keluarga dan melacak plat nomor depan yang terpasang di motor.

Advertising
Advertising

Dari keterangan keluarga, pengendara bersangkutan ternyata menderita gangguan kejiwaan. "Keluarganya datang membawa surat- surat keterangan dari rumah sakit bahwa yang bersangkutan ini sedang mengalami pengobatan di RS Dr Marzoeki Mahdi Bogor, Jawa Barat karena mengidap penyakit Skizofrenia Paranoid atay menderita ganguan kejiwaan," kata Alex.

Menurut pengakuan keluarga, kata Alex, pengendara ini secara diam- diam mengemudikan motor kakaknya untuk pergi ke tempat kerja saudara lainnya untuk memperbaiki telepon genggam miliknya. "Dia anak ke 8 dari 10 bersaudara. Yang bersangkutan ini memiliki ganguan kejiwaan sejak April 2018 setelah bercerai dengan istrinya," ujarnya.

Saat ini, kata Alex, polisi berkoordinasi dengan RS Marzoeki Mahdi Bogor, Jawa Barat terkait surat keterangan gangguan kejiwaan dari yang bersangkutan. Saat diperiksa, pengendara motor itu berbicara meracau.

Berita terkait

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

23 jam lalu

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

Penghuni rumah dinas Psupiptek Serpong mengaku pernah melaporkan BRIN ke Kejaksaan Agung atas dugaan penyalahgunaan aset negara

Baca Selengkapnya

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

1 hari lalu

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

Iwan Masito, seorang juru parkir dibekuk unit Reskrim Polsek Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

1 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

1 hari lalu

Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

Manajemen BRIN angkat bicara soal adanya perintah pengosongan rumah dinas di Puspitek, Serpong, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Pengendara Motor di Depok Jadi Korban Tabrak Lari Kendaraan Dinas Polisi

2 hari lalu

Pengendara Motor di Depok Jadi Korban Tabrak Lari Kendaraan Dinas Polisi

Seorang pengendara motor di Depok jadi korban tabrak lari kendaraan dinas polisi. Korban alami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

2 hari lalu

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

Kasus bullying atau perundungan di sekolah Internasional Binus School Serpong segera memasuki babak baru.

Baca Selengkapnya

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

4 hari lalu

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 4,8 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 15.27 WIB.

Baca Selengkapnya

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

5 hari lalu

Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.

Baca Selengkapnya

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

7 hari lalu

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

Tak cuma Kapolres, Wahyu Riadi, Sales Manager PT Sampurna Sistem Indonesia, melaporkan DAU dan ES petinggi PT Kobe Boga Utama ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

9 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya