Penghentian Swastanisasi Air, Anies Diminta Libatkan Publik

Senin, 8 April 2019 06:03 WIB

Koalisi Masyarakat Menolak Swastaniasi Air mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar segera menjalankan putusan Mahkamah Agung (MA) soal penghentian swastanisasi air di depan Balai Kota Jakarta, Kamis, 22 Maret 2018. Tempo/ Maria Fransisca Lahur.

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi Masyarakat Menolak Swastanisasi Air Jakarta (KMMSAJ) mendesak pemerintah DKI Jakarta untuk melibatkan publik dalam pengambilan kebijakan penghentian swastanisasi air.

"Kami mendesak Gubenur DKI Jakarta melibatkan publik dalam pengambilan kebijakan penghentian swastanisasi air," ujar Direktur Lembaga Badan Hukum Jakarta yang tergabung dalam koalisi masyarakat, Arief Maulana saat ditemui di kantornya, Ahad, 7 April 2019.

Baca: KMMSAJ Nilai Proses Penghentian Swastanisasi Air Tak Transparan

Gubernur DKI Anies Baswedan direncanakan dalam waktu dekat akan mengeluarkan keputusan terkait penghentian swastanisasi air. Anies telah menugaskan PAM Jaya untuk menyusun Head of Agreement dengan Palyja dan Aetra berkaitan dengan pengambilalihan pengelolaan air Jakarta.

Arief mengatakan air merupakan hak publik, sehingga masyarakat tentu harus mengetahui kebijakan apa saja yang diambil oleh pemerintah dalam mengelolanya. Hingga saat ini, pemerintah DKI Jakarta menyerahkan sepenuhnya proses penghentian swastanisasi air ke Tim Evaluasi Tata Kelola Air yang tidak menggaet pihak masyarakat untuk terlibat didalamnya.

Advertising
Advertising

Koalisi masyarakat menilai dengan tidak adanya partisipasi publik dalam penghentian swastanisasi air akan berpotensi merugikan masyarakat. "Ini akan merugikan masyarakat dengan tanpa ada partisipasi publik dalam pengkajiannya," ujar Arief.

Baca: Soal Swastanisasi Air, Anies Sebut Pembuatan HoA Hampir Rampung

Selain itu, koalisi mengkritisi tidak transparansinya proses kajian Tim Evaluasi Tata Kelola Air tersebut. Pengacara Publik LBH Jakarta Jeanny Sirait mengatakan pemerintah DKI tidak membuka akses bagi masyarakat untuk mengetahui hasil dari kajian tim tersebut.

Jeanny mengatakan koalisi masyarakat pun sudah mengajukan permohonan informasi publik kepada pemerintah DKI Jakarta terkait rencana penghentian swastanisasi air sejak Februari lalu. "Tapi sampai sekarang belum ada jawaban," ujarnya.

Menurut Jeanny, publik patut mengetahui isi dan pertimbangan yang telah diserahkan kepada Gubernur DKI Anies Baswedan. "Air adalah hak publik, dan publik wajib tahu apa saja hasil dari kinerja tim evaluasi swastanisasi air itu," ujarnya.

Berita terkait

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

1 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

2 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

2 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

3 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

3 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

4 hari lalu

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

Anies Baswedan mengatakan bakal jeda sebentar dari urusan politik setelah Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) dibubarkan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

4 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

4 hari lalu

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

4 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya