Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno (kiri) dan istri Nur Asia Uno (kanan menunjukkan jari yang telah dicelup tinta usai melakukan pencoblosan dalam Pemilu 2019 di TPS 02, Jakarta, Rabu 17 April 2019. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi menanggapi spekulasi Sandiaga Uno diajukan sebagai Calon Wakil Gubernur atau Wagub DKI jika gagal menjadi waki presiden hasil Pilpres 2019. Hasil hitung cepat, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga kalah dari Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Insyaallah Pak Prabowo-Sandi menang. Prediksi kami masih begitu," kata Suhaimi saat dihubungi, Sabtu, 20 April 2019.
Suhaimi enggan membicarakan lebih jauh mengenai kemungkinan Sandiaga diusung sebagai Calon Wagub DKI untuk mendampingi Gubernur Anies Baswedan. "Kita bicara fakta dulu."
Menurut dia, dua calon wagub usulan PKS, yaitu Sekretaris DPW PKS DKI Agung Yulianto dan mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, tak bisa dibandingkan dengan sosok Sandiaga. Dia beralasan Partai Gerindra sudah legowo menyerahkan kursi DKI-2 kepada PKS. Kedua calon tadi pun hasil kesepakatan PKS dan Gerindra.
Suhaimi juga menjelaskan bahwa tak ada pembahasan di PKS dan Gerindra soal pencalonan Sandiaga. Dia mengaku optimistis Prabowo-Sandiaga menang Pilpres 2019. "Biarkan itu diserahkan kepada PKS dengan ijtihad-nya PKS siapa yang berhak untuk menjadi cawagub, Pak Agung dan Pak Syaikhu."