Rekapitulasi Sementara KPU di DKI, Prabowo Unggul di Dua Kota

Jumat, 3 Mei 2019 09:41 WIB

Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto (dua dari kanan), menghadiri Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional ke-3 di Hotel Lorin, Sentul, Bogor, Rabu, 1 Mei 2019. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil rekapitulasi perhitungan suara sementara KPU per Kamis sore 2 Mei 2019 menunjukkan pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno unggul di dua kota di DKI Jakarta.

Baca: May Day, Kaum Buruh Tagih Janji Politik Prabowo

Namun perolehan suara terbanyak masih diraih pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin berdasarkan laman resmi KPU di pemilu2019.kpu.go.id per jam 16. 30 WIB untuk wilayah DKI Jakarta.

Jokowi - Ma'ruf Amin memperoleh suara 52,31 persen dan Prabowo Sandiaga 47,69 persen. Hitungan tersebut diraih dari 53.69 persen suara yang telah masuk melalui scaning formulir C1 di 15.654 TPS dari 29.063 TPS di DKI Jakarta.

Dari 6 kota/kabupaten DKI Jakarta, rekapitulasi KPU, pasangan Jokowi - Ma'ruf unggul sementara di empat wilayah yaitu Jakarta Pusat, Utara, Barat dan Kepulauan Seribu. Sedangkan pasangan Prabowo Sandiaga unggul di Jakarta Timur dan Selatan .

Berikut rician rekapitulasi sementara KPU:

Jakarta Utara
Jokowi-Ma'ruf: 289. 715
Prabowo-Sandi: 217.565
Data masuk : 51.4 persen

Jakarta Selatan
Jokowi-Ma'ruf: 288.639
Prabowo-Sandi: 310.622
Data masuk 43 persen

Jakarta Barat
Jokowi-Ma'ruf: 598.170
Prabowo-Sandi: 440.117
Data masuk : 72 persen

Jakarta Timur
Jokowi-Ma'ruf: 408.111
Prabowo-Sandi: 475.087
Data masuk 48,1 persen

Jakarta Pusat
Jokowi-Ma'ruf: 185.678
Prabowo-Sandi: 170.535
Data masuk: 55 persen

Kepulauan Seribu
Jokowi-Ma'ruf: 8.826
Prabowo-Sandiaga: 8.281
Data masuk 100 persen

Baca: Baliho Prabowo, Bupati dan Wakil Bupati Bogor Silang Pendapat

Secara Nasional, pasangan Jokowi - Ma'ruf juga masih unggul dengan perbandingan perolehan suara 56,01 persen dan Prabowo Subianto -Sandiaga 43,99 persen dengan data yang masuk 62,16 persen. Untuk hasil penetapan oleh KPU akan dihitung secara manual dan diumumkan pada 22 Mei mendatang.

Berita terkait

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

1 jam lalu

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

Muhaimin Iskandar bakal menentukan sikap partainya bergabung atau tidak dalam koalisi Prabowo pada Oktober mendatang.

Baca Selengkapnya

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

2 jam lalu

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

Eko Patrio dianggap telah berhasil memimpin PAN untuk meraih kursi dalam DPRD DKI Jakarta dan DPR RI.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

5 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

5 jam lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

5 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

7 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

7 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

8 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

9 jam lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

11 jam lalu

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

Pengamat politik menilai, gagasan Presidential Club Prabowo mungkin saja hasil dari melihat transisi kepemimpinan Indonesia yang seringkali ada ketegangan.

Baca Selengkapnya