Asosiasi Penghuni Desak DKI Tegakkan Aturan Apartemen

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 9 Mei 2019 08:32 WIB

Ilustrasi apartemen. ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta -Asosiasi Penghuni Rumah Susun Seluruh Indonesia (APERSSI) mendesak pemerintah DKI Jakarta bersikap tegas terhadap pengurus perhimpunan pemilik dan penghuni satuan rumah susun (P3SRS) termasuk apartemen yang tak kunjung membentuk kepengurusan baru.

Ketua Umum APERSSI Ibnu Tadji mengatakan pemerintah DKI seharusnya memberikan sanksi tegas kepada P3SRS yang tidak mematuhi Peraturan Gubernur Nomor 132 Tahun 2018 tentang Pembinaan Pengelolaan Rumah Susun Milik.

Baca: Penghuni Apartemen Kalibata City Menang Melawan Pengelola

“Sanksi lebih tegas harus dilaksanakan,” kata Ibnu ketika dihubungi Tempo, Selasa lalu, 7 Mei 2019.

Kisruh pengelolaan sejumlah apartemen di Ibu Kota mendorong Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan Peraturan Gubernur 132/2018 pada awal Desember 2018. Melalui peraturan itu, pemerintah DKI mewajibkan pengelola dan penghuni apartemen serta rumah susun segera memperbarui kepengurusan P3SRS.

Setelah terbit Peraturan Gubernur 132/2018, pemerintah DKI Jakarta juga mengultimatum pengelola apartemen agar membentuk kepengurusan baru P3SRS paling lambat pada akhir Maret 2019.

Namun, berdasarkan catatan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta, dari 195 P3SRS berbadan hukum, baru empat P3SRS yang benar-benar mematuhi peraturan tersebut. Sebanyak 63 P3SRS lainnya baru menyatakan bersedia menjalankan peraturan tersebut.

Advertising
Advertising

Selama ini kisruh terjadi di banyak apartemen karena kepengurusan sebagian besar P3SRS didominasi pengembang atau pengelola yang terafiliasi. Pengurus P3SRS kerap membuat aturan secara sepihak yang memberatkan penghuni, termasuk di antaranya soal pungutan biaya pengelolaan lingkungan dan pelayanan di apartemen.

Konflik antara penghuni dan pengelola apartemen, misalnya, terjadi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Sejumlah penghuni pernah mengadukan pengelola apartemen, PT Prima Buana Internusa, ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia pada 2017.

Sejumlah penghuni apartemen juga pernah mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan berkaitan dengan dugaan penggelembungan biaya listrik dan air oleh pengelola. Pengadilan Tinggi DKI Jakarta telah memenangkan gugatan para penghuni apartemen tersebut.

Baca: Alasan Pengelola Kalibata City Bebankan Biaya Kelangkaan Air

Kepala Bidang Pembinaan dan Peran Serta Masyarakat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Meli Budiastuti, mengatakan akan menjatuhkan sanksi kepada P3SRS yang melanggar peraturan gubernur.

Suku Dinas Perumahan, dia mengklaim, telah mengirim surat pemberitahuan pertama dan kedua bagi semua P3SRS untuk mengikuti aturan itu.

Bila P3SRS tak merespons pemberitahuan itu, Meli melanjutkan, Suku Dinas akan meminta penjelasan lisan kepada pengurus P3SRS. Kalau mereka masih membandel juga, wali kota setempat akan memberikan teguran. “Bila tidak diindahkan (surat teguran), akan terbit surat peringatan pertama dan kedua,” ujar Meli terkait kisruh di apartemen.

Berita terkait

TPPU Asabri, Kejagung Lelang 4 Apartemen Mewah di Jakarta Selatan

26 hari lalu

TPPU Asabri, Kejagung Lelang 4 Apartemen Mewah di Jakarta Selatan

Apartemen yang akan dilelang Kejagung yakni 2 unit Apartemen Raffles dan dua unit Apartemen District 8 Tower Infinity.

Baca Selengkapnya

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

30 hari lalu

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

Hingga detik ini, RM, mahasiswa Universitas Jambi itu menyimpan kisah pilu ferienjob dengan kedok magang mahasisw dengan tidak memberitahu keluarga.

Baca Selengkapnya

Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

35 hari lalu

Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

Seorang wanita berinisial PT, 22 tahun, tewas usai melompat dari apartemen di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin sore kemarin.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Ungkap Pabrik Ekstaksi di Apartemen Cengkareng, Tersangka Baru 2 Bulan Bebas dari Penjara

46 hari lalu

Polda Metro Jaya Ungkap Pabrik Ekstaksi di Apartemen Cengkareng, Tersangka Baru 2 Bulan Bebas dari Penjara

Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkappelaku industri rumahan (home industry) narkotika jenis ekstasi berinisial AI.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakarta Utara Belum Mau Ungkap Pemeriksaan Saksi Kasus Satu Keluarga Lompat dari Apartemen

46 hari lalu

Kapolres Jakarta Utara Belum Mau Ungkap Pemeriksaan Saksi Kasus Satu Keluarga Lompat dari Apartemen

Kapolres Jakarta Utara belum mau mengungkap soal pemeriksaan saksi dalam kasus satu keluarga lompat dari Apartemen Teluk Intan.

Baca Selengkapnya

Kasus Keluarga Lompat di Apartemen Teluk Intan, Saudara Anggap sebagai Musibah

46 hari lalu

Kasus Keluarga Lompat di Apartemen Teluk Intan, Saudara Anggap sebagai Musibah

Kakak dari salah satu anggota keluarga yang melompat di Apartemen Teluk Intan Penjaringan tak tahu alasan mengapa keluarga itu melakukan aksi itu.

Baca Selengkapnya

Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

47 hari lalu

Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

Hingga kini motif satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan masih jadi teka teki. Polisi belum membuka ke publik.

Baca Selengkapnya

Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

48 hari lalu

Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

Berdasarkan keterangan salah satu penghuni, kasus orang melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Jakarta Utara bukan baru kali saja.

Baca Selengkapnya

Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

48 hari lalu

Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

Satu keluarga tewas karena jatuh dari Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara sejak dua tahun lalu tak lagi tinggal di sana.

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Lompat dari Rooftop Apartemen, Mengapa Mereka Masih Punya Akses Masuk Setelah Unit Hunian Disita?

48 hari lalu

Satu Keluarga Lompat dari Rooftop Apartemen, Mengapa Mereka Masih Punya Akses Masuk Setelah Unit Hunian Disita?

Tetangga menyebut keluarga tersebut sudah tidak lagi tinggal di apartemen tersebut sejak 2 tahun lalu karena unit hunian mereka sudah disita.

Baca Selengkapnya