1.500 Pemudik Diberangkatkan BPJS Ketenagakerjaan Bekasi

Sabtu, 1 Juni 2019 14:00 WIB

Ilustrasi mudik Lebaran. TEMPO/Franoto

TEMPO.CO, Cikarang - Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cikarang, Kabupaten Bekasi, memberangkatkan 1.500 pemudik dalam mudik bersama tahun ini. Tujuan program mudik gratis ini adalah Provinsi Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Lampung.

Baca: Mereka yang Tak Pulang Kampung Demi Mengantar Pemudik

Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Uju memimpin secara langsung keberangkatan 38 bus pemudik itu di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Timur, Sabtu 1 Juni 2019.

"Ini menjadi bukti kepedulian pemerintah daerah bersama BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan kemudahan peserta pada musim mudik tahun ini, termasuk bagi keluarganya," kata dia.

Mudik bersama ini menjadi kali kedua yang digelar di Kabupaten Bekasi. Sebelumnya, mudik bersama BPJS Ketenagakerjaan dilakukan setahun yang lalu di lokasi yang sama dengan jumlah peserta 1.000 pemudik.

Uju mengatakan, Kabupaten Bekasi sudah selayaknya mendapatkan pelayanan mudik gratis mengingat Bekasi sebagai daerah dengan kawasan industri terbesar di Indonesia, menjadi salah satu penyumbang kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan terbesar.

"Harapan saya tentu saja kegiatan ini dilaksanakan secara berkesinambungan tapi pesertanya ditambah. Kalau tahun ini 1.500 peserta maka tahun depan harusnya bisa 2.500 peserta," katanya.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Cikarang Bekasi, Achmad Fatoni mengatakan mudik gratis ini digelar sebagai bentuk apresiasi kepada para peserta BPJS Ketenagakerjaan. Tidak hanya itu, peserta pun diperbolehkan mengajak istri dan dua anaknya untuk mudik bersama.

"Jadi tidak hanya peserta tapi mereka bersama keluarganya. Kami ingin memberi kenyamanan kepada peserta, tidak perlu mencari bus atau ke terminal," katanya.

Fatoni menjelaskan, peserta mudik bersama ini terdiri atas tiga segmen di antaranya sektor penerima upah, sektor perorangan, serta sektor perusahaan jasa konstruksi yang tengah membangun infrastruktur di Kabupaten Bekasi.

Sesuai tujuannya, mereka akan diberangkatkan menuju Lampung dengan titik akhir Metro, berhenti di Kalianda serta Terminal Rajabasa.

Kemudian untuk tujuan Jawa Tengah terdapat tujuh titik tujuan akhir yakni Yogyakarta I, Yogyakarta via Tasikmalaya, Kudus, Pekalongan, Pacitan, Wonogiri dan Solo.

"Sedangkan tujuan Jawa Timur, terdapat tiga tujuan akhir yakni Mojokerto, Malang dan Surabaya," katanya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi, Edy Rochyadi mengatakan, mudik bersama BPJS Ketenagakerjaan menambahkan rangkaian mudik gratis bagi karyawan.

Baca: Sensasi di Perjalanan Jadi Alasan Pemudik Setia Pakai Bus

Selain digelar BPJS Ketenagakerjaan, kegiatan serupa pun digelar oleh sejumlah perusahaan lain untuk membantu para pemudik. "Tentu dengan adanya BPJS Ketenagakerjaan ini semakin baik, berarti membantu para tenaga kerja yang pulang kampung. Mudik gratis ini juga digelar perusahaan lain untuk internal perusahaannya, ada juga karyawan yang kasih ongkos mudik. Tentu ini sangat baik," katanya.

Berita terkait

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

18 jam lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

21 jam lalu

Relawan Daftarkan Kaesang di Pilkada Kota Bekasi, PSI: Murni Aspirasi Warga

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie mengatakan langkah relawan mendaftarkan Kaesang ikut Pilkada Kota Bekasi murni aspirasi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

1 hari lalu

Kasus Penganiayaan Taruna STIP Hingga Tewas, Keluarga Syok Tegar Ditetapkan Tersangka

Akibat perbuatannya menganiaya adik kelasnya hingga meninggal, taruna STIP itu terancam hukuman penjara 15 tahun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

1 hari lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

1 hari lalu

Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

Relawan Nasional Pro Prabowo - Gibran (Pa-Gi) mendorong Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024.

Baca Selengkapnya

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

3 hari lalu

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung

Baca Selengkapnya

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

3 hari lalu

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

3 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

3 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuk Tahap Wawancara Nasional

3 hari lalu

Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuk Tahap Wawancara Nasional

Paritrana Award merupakan apresiasi untuk mendorong terwujudnya universal coverage perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya