Dugaan Pembunuhan Sadistis, Korban Disebut Sudah Diikuti Pelaku
Reporter
Imam Hamdi
Editor
Ninis Chairunnisa
Senin, 3 Juni 2019 13:51 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku pembunuhan sadistis di Kavling Deplu Adam Malik, Tangerang diduga ingin melakukan perampokan. Dua orang tewas dan satu kritis dalam peristiwa yang terjadi pada Ahad dinihari, 2 Juni lalu itu.
Dua orang yang tewas adalah Farhansyah Akbar, 16 tahun dan Richard Sephor (27). Sedangkan, Taslimah (40) kritis dan dirawat di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.
Baca: Dugaan Pembunuhan Sadistis di Tangerang: 2 Tewas, 1 Luka Parah
Kakak Taslimah, Achmad Sofwani, mengatakan para pelaku datang ke rumah adiknya sekitar pukul 02.00, Ahad dinihari lalu. "Pelaku diduga sekitar tiga sampai empat orang yang masuk ke rumah adik saya," kata Achmad saat ditemui di RS Fatmawati, Senin, 3 Juni 2019.
Achmad menjelaskan para pelaku mengikuti kakaknya yang baru selesai mengantar pembantunya pulang kampung. Saat itu, Taslimah mengantar pembantunya ke depan jalan untuk naik angkutan travel yang telah dipesannya.
Setelah kembali dari mengantar pembantunya, tiba-tiba ada sejumlah orang mengikuti adiknya masuk ke dalam rumah. Taslimah pun berteriak dan melawan para pelaku.
Baca: Dugaan Pembunuhan Sadistis di Tangerang, Polisi Periksa Tetangga
Saat terjadi keributan, kata Achmad, Farhansyah bangun dan melihat ibunya yang sedang melawan para pelaku. Farhansyah, kata dia, langsung melawan para pelaku. "Farhansyah tewas dengan sejumlah luka tusukan dan seorang juga ada yang tewas," ujarnya.
Menurut Achmad, adiknya juga mendapatkan sejumlah luka tusukan di bagian perutnya. Taslimah sempat keluar rumah untuk meminta bantuan warga.
"Adik saya sempat ke Indomart dekat rumah. Tapi sama warga langsung dibawa ke rumah sakit kecil di dekat rumah dan akhirnya dirujuk ke Fatmawati. Luka adik saya parah karena ususnya sampai keluar," kata Achmad.
Achmad baru mengetahui kabar bahwa adiknya menjadi korban penusukan sekitar pukul 03.00. Saat itu, adiknya yang bernama Sarifah, 38 tahun, dihubungi pihak rumah sakit bahwa kakaknya, Taslimah, mendapatkan banyak luka tusukan. "Adik saya masih di rumah sakit, baru selesai operasi tadi sore," ujarnya.
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan terhadap dugaan kasus pembunuhan itu. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Metro Tangerang Ajun Komisaris Besar Dicky Ario mengatakan sejak tadi malam polisi telah memeriksa dua saksi lagi untuk menyelidiki kasus pembunuhan ini. "Total saksi yang sudah kami periksa enam orang," kata dia.