Urbanisasi, Begini DKI Akan Layani Setiap Pendatang Baru

Rabu, 12 Juni 2019 20:00 WIB

Pemudik mulai berdatangan usai pulang dari kampung halamannya di Terminal Pulo Gebang, Jakarta, Ahad, 9 Juni 2019. Arus balik di terminal tersebut mulai ramai dan diperkirakan akan terus meningkat jumlah pemudik yang kembali ke wilayah ibu kota dan sekitarnya. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan pendataan pengganti operasi yustisi mampu mengatasi dampak negatif urbanisasi. Pelayanan pendataan administrasi kependudukan dijanjikan diberikan kepada setiap pendatang baru di Jakarta.

Baca:
Sam Sambut Pendatang Baru Usai Lebaran, Ini Beda Anies dari Ahok

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta, Dhany Sukma, menuturkan, setiap pendatang baru akan diberi waktu melapor mulai 14 hingga 25 Juni ke RT dan RW setempat. Selanjutnya, Dinas Dukcapil akan memproses data yang masuk untuk mengeluarkan surat keterangan penduduk non permanen.

Dhany menambahkan, untuk mendapatkan surat keterangan penduduk non permanen, pendatang wajib menunjukkan identitas resmi seperti e-KTP. Bisa juga dengan kartu keluarga serta data pendukung lain seperti surat pengantar RT/RW dari domisili asal.
Adapun surat keterangan tersebut hanya berlaku satu tahun dan wajib diperpanjang jika setelah satu tahun, penduduk tersebut masih ingin tinggal di Jakarta.
Sedangkan untuk mereka yang tak membawa identitas lengkap, Dinas Dukcapil akan tetap melayani dengan mengecek ke database kependudukan. "Kalau memang tercatat ya tetap dibantu urus surat keterangannya," ujar Dhany seperti dikutip dari Koran Tempo terbit Rabu 12 Juni 2019.
Bagi pendatang yang belum memiliki identitas atau e-ktp juga akan dibantu perekaman data identitasnya. Dinas Dukcapil juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk menangani pendatang yang tak memiliki identitas apapun atau masuk golongan rentan.
Kepala Dinas Sosial Irmansyah menuturkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama ini telah bekerja sama dengan beberapa daerah terkait urbanisasi ke ibu kota. Daerah yang disasar tersebar di Pulau Jawa, juga NTT, NTB, dan Bali. "Mengimbau supaya mempertimbangkan kepindahan ke Jakarta jika belum jelas ada pekerjaan dan tempat tinggal yang dituju," kata Irmansyah.

Berita terkait

Jumlah Pendatang Baru ke Jakarta Diperkirakan Turun Usai Lebaran 2024

22 hari lalu

Jumlah Pendatang Baru ke Jakarta Diperkirakan Turun Usai Lebaran 2024

Jumlah pendatang baru ke Jakarta diperkirakan akan turun usai Lebaran 2024 dibanding tahun-tahun sebelumnya. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

CSIS Tanggapi Pemikiran Cak Imin, Gibran dan Mahfud Md: Urbanisasi Itu Keniscayaan, Jangan Dilarang

23 Januari 2024

CSIS Tanggapi Pemikiran Cak Imin, Gibran dan Mahfud Md: Urbanisasi Itu Keniscayaan, Jangan Dilarang

Peneliti CSIS mengkritik pemikiran Cak Imin, Gibran, dan Mahfud Md mengenai urbanisasi dalam debat Cawapres.

Baca Selengkapnya

Janji Cak Imin Kucurkan Dana Desa Rp 5 M untuk Tekan Laju Urbanisasi

21 Januari 2024

Janji Cak Imin Kucurkan Dana Desa Rp 5 M untuk Tekan Laju Urbanisasi

Jika terpilih, Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin berjanji akan menaikkan dana desa untuk menekan laju urbanisasi.

Baca Selengkapnya

Pakar UGM Paparkan Tantangan Pembangunan dan Potensi Urbanisasi IKN Nusantara

26 Oktober 2023

Pakar UGM Paparkan Tantangan Pembangunan dan Potensi Urbanisasi IKN Nusantara

Pengembangan konsep smart city di IKN Nusantara seharusnya layak huni dan cerdas bagi masyarakatnya.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UI Gagas Kota Vertikal Terintegrasi untuk Cegah Potensi Urbanisasi IKN Nusantara

19 Oktober 2023

Mahasiswa UI Gagas Kota Vertikal Terintegrasi untuk Cegah Potensi Urbanisasi IKN Nusantara

Proyek ini berupa konsep kota vertikal untuk menangani potensi urbanisasi setelah pindahnya pusat pemerintahan ke IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Arsitektur Sedunia

2 Oktober 2023

Asal-usul Hari Arsitektur Sedunia

World Architecture Day atau Hari Arsitektur Sedunia diperingati tiap tahun pada Senin pekan awal Oktober

Baca Selengkapnya

Operasi Yustisi Kependudukan Biasa Diberlakukan Pasca Lebaran, Ini Maksudnya

2 Mei 2023

Operasi Yustisi Kependudukan Biasa Diberlakukan Pasca Lebaran, Ini Maksudnya

Pemerintah biasanya melakukan operasi yustisi kependudukan usai libur Lebaran kepada pendatang baru. Apa itu operasi yustisi?

Baca Selengkapnya

Waswas Heru Budi Hartono Usai Lebaran, Hadapi Pendatang Baru dan Kemiskinan Ekstrem di Jakarta

30 April 2023

Waswas Heru Budi Hartono Usai Lebaran, Hadapi Pendatang Baru dan Kemiskinan Ekstrem di Jakarta

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono berharap para pendatang baru yang datang ke Jakarta sudah punya pekerjaan dan tempat tinggal. Tak bawa saudara.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Pendatang Baru di Jakarta Mayoritas SLTA ke Bawah dan Penyebab Suhu Panas di Ciputat

28 April 2023

Top 3 Metro: Pendatang Baru di Jakarta Mayoritas SLTA ke Bawah dan Penyebab Suhu Panas di Ciputat

Top 3 Metro mengenai pendatang baru di Jakarta, sushu panas di Ciputat dan pria lumpuh dibuang di pinggir jalan di Tangerang.

Baca Selengkapnya

Pemkot Tangsel Tak Gelar Operasi Yustisi ke Pendatang Baru, Perlu Honor Besar untuk Operasional Tim

27 April 2023

Pemkot Tangsel Tak Gelar Operasi Yustisi ke Pendatang Baru, Perlu Honor Besar untuk Operasional Tim

Pemkot Tangsel menganggap operasi yustisi kepada pendatang baru tak efekttif, selain itu perlu anggaran besar untuk honorarium tim.

Baca Selengkapnya